Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Berita Tulungagung

Nasib 2 Sopir Bus Antar Provinsi di Terminal Gayatri Tulungagung Hipertensi saat Diperiksa : Rehat

Nasib 2 Sopir Bus Antar Provinsi di Terminal Gayatri Tulungagung Hipertensi saat Diperiksa : Rehat

Penulis: David Yohanes | Editor: Samsul Arifin
TribunJatim.com/David Yohanes
Seorang petugas kesehatan memeriksa awak bus di Terminal Tipe A Gayatri Tulungagung, Rabu, (3/4/2024). 

TRIBUNJATIM.COM, TULUNGAGUNG - Petugas gabungan melakukan ramp check kendaraan dan pemeriksaan kesehatan awak bus di terminal Tipe A Gayatri Tulungagung, Rabu (3/4/2024).

Kegiatan ini melibatkan Satlantas Polres Tulungagung bersama Dirjen Hubungan Darat Kementerian Perhubungan, Dinas Perhubungan (Dishub) Provinsi Jatim dan Dishub Kabupaten Tulungagung,  RS Bhayangkara, Dinkes Tulungagung dan BNNK Tulungagung.

Tim dibagi menjadi dua, yaitu bagian yang memeriksa kelayakan bus yang melayani penumpang dari Terminal Gayatri.

Sementara tim lainnya bagian memeriksa kesehatan awak bus, mulai dari sopir, kernet dan kondektur.

Pemeriksaan meliputi tekanan darah dan cek urine untuk melihat kemungkinan mengonsumsi zat berbahaya.

Ram check dilakukan menyeluruh, mulai dari surat kendaraan, kondisi roda, fungsi semua lampu, fungsi pengereman, wiper kaca, klakson dan ketersediaan alat pemadam api ringan (Apar).

Dalam pemeriksaan ini didapati sebuah bus yang satu baut rodanya lepas.

Petugas langsung meminta awak bus memasang baut pengganti, sebelum meninggalkan Terminal Gayatri Tulungagung.

"Dari 16 kendaraan bus pengangkut penumpang yang kami periksa, semuanya dinyatakan layak jalan," ungkap Kasat Lantas Polres Tulungagung, AKP Jodi Indrawan.

Baca juga: Tandai Mulai Operasi Ketupat Semeru 2024, Polisi Tulungagung Musnahkan Knalpot Brong & Miras Ilegal

Seluruh awak bus pun diminta untuk mendatangi meja pemeriksaan kesehatan di ruang tunggu penumpang.

Mereka lebih dulu diminta untuk menyerahkan sampel urine untuk diperiksa.

Pemeriksaan ini untuk melihat kemungkinan penyalahgunaan narkotika, atau minuman keras.

Namun dari sekitar 16 awak bus yang diperiksa, semuanya dinyatakan bersih.

Tidak ada yang mengonsumsi narkotika untuk menambah stamina, maupun di bawah pengaruh alkohol.

Sejumlah tenaga medis lalu memeriksa kesehatan awak bus.

Halaman
12
Sumber: Tribun Jatim
  • Ikuti kami di
    AA

    Medium

    Large

    Larger

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved