Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Berita Kota Malang

Tanah Ambrol Sebab Pipa Bocor, Mobil di Kota Malang Terperosok, Warga Mengeluh

Tanah Ambrol Sebab Pipa Bocor, Mobil di Kota Malang Terperosok, Warga Mengeluh tak bisa mandi

Penulis: Benni Indo | Editor: Samsul Arifin
TribunJatim.com/Benni Indo
Petugas mengerjakan perbaikan pipa air yang bocor di Jalan Ranu Grati. 

TRIBUNJATIM.COM, MALANG - Pipa ukuran 300 milik Perumda Tugu Tirta bocor di Jalan Ranu Grati, Kota Malang, Jumat (19/4/2024).

Kebocoran ini diduga karena tekanan air. Kebocoran terjadi sekitar pukul 3 pagi.

Sebuah mobil terperosok. Pasalnya, kebocoran pipa mengakibatkan tanah ambrol. Evakuasi mobil baru selesai dikerjakan pada Jumat pagi.

Warga dan petugas gotong-royng mengevakuasi mobil.

Humas Perumda Tugu Tirta, Agustyah Isnaeni mengatakan setelah evakuasi mobil selesai, dilakukan perbaikan pipa.

Perbaikan memakan waktu sekitar 5 jam.

"Tapi nanti ada normalisasi setelah perbaikan. Kemungkinan normalisasinya 2 jam. Kami terkendala ramainya arus lalu lintas di sekitar," ujar Neni sapaan akrabnya.

Neni mengatakan, pipa yang bocor mengalirkan pasokan air dari Wendit. Sejumlah rumah terdampak akibat kebocoran dan proses perbaikan hingag normalisasi.

Hidayatullah, warga Kedungkandang yang terdampak akibat kebocoran mengaku kecewa dengan terjadinya kebocoran tersebut.

Ia tidak bisa mandi atau menggunakan air akibat kebocoran tersebut.

Baca juga: Dampak Pipa Air Bocor di Ranugrati Malang, Mobil Terperosok, Warga Keluhkan Tak Bisa Mandi

"Saya belum mandi. Ini korep, padahal mau berangkat kerja," ujarnya.

Ia berpendapat, seharusnya petugas Perumda Tugu Tirta bisa lebih cepat memperbaiki karena laporan kerusakan sudah terdengar sejak pukul 3 pagi.

Meskipun ia menyadari adanya kebocoran, Hidayat berharap kejadian serupa tidak terulang kembali.

"Air sangat penting, apalagi pagi hari. Semoga kejadian seperti ini tidak terulang kembali," harapnya.

Aditya Ramadan juga mengeluhkan hal serupa. Air yang mengalir di rumahnya kecil. Ia harus menunggu lama sekali untuk bisa menampung satu ember air.

Sumber: Tribun Jatim
Halaman 1 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved