Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Berita Viral

Maju Jadi Bupati, Bos Jersey Janji Takkan Ambil Gaji karena Kemauan Istrinya, Om Jum: Tak Berharap

Keputusan bos jersey maju jadi bupati menjadi berita viral. Bos jersey perusahaan Regar Sport asal Wonogiri itu bernama Jumariyanto.

Penulis: Ani Susanti | Editor: Mujib Anwar
TribunSolo/Tri Widodo
Maju Jadi Bupati, Bos Jersey Janji Takkan Ambil Gaji karena Kemauan Istrinya, Om Jum: Tak Berharap 

Bahkan, istrinya juga telah mensyaratkan Om Jum untuk tak membawa gaji hingga tunjangan pulang rumah.

Menjadi bupati hanya untuk memberikan manfaat kepada masyarakat.

Seperti cara Khulafaur Rasyidin memimpin umat sepeninggal Rasullah.

"Tidak berharap finansial. Tetapi bagaimana melayani, mengabdi dan membangun ekonomi," tambahnya

Baca juga: Pilkada Kota Batu 2024 Tanpa Calon Independen, Ada 1 Orang Sempat Datang Jelang Penutupan

Sementara itu, Pilkada Banyuwangi 2024 tak akan diikuti oleh calon kepala daerah jalur perorangan.

Hingga akhir masa pendaftaran jalur independen itu, tak ada satu pun calon yang mendaftar dan memenuhi syarat.

Sebenarnya, ada satu bakal calon kepala daerah yang sempat datang ke KPU Banyuwangi untuk mendaftarkan diri pada Minggu (12/4/2024) siang.

Mereka adalah pasangan Yusuf Widyatmoko dan Zainuri. 

Yusuf adalah mantan Wakil Bupati Banyuwangi dua periode. Sayangnya saat mendaftar, mereka tak membawa berkas fisik yang disyaratkan. KPU pun menolak pendaftaran itu.

Hingga batas akhir pendaftaran Minggu pukul 23.59 WIB, Yusuf dan Zainuri tak mampu melengkapi data yang dibutuhkan.

Komisioner KPU Banyuwangi Divisi Teknis Penyelanggara Pemilu Ari Mustofa memastikan, tak ada satu pun calon yang mendaftar dan memenuhi syarat selama pembukaan pendaftaran calon kepala daerah jalur independen mulai 8 Mei.

"Pasangan calon perseorangan bupati dan wakil bupati dalam pemilihan serentak tahun 2024, tidak ada yang mengajukan permohonan akses silonkada dan tidak ada yang menyerahkan jumlah dukungan minimal pemilih dan sebaran kabupaten atau nihil," kata dia, Senin (13/5/2024).

KPU Banyuwangi menetapkan batas minimal dukungan sebanyak 87.210 warga untuk mendaftar jalur perorangan. Dukugan tersebut minimal tersebar di 13 kecamatan.

Pasangan Yusuf-Zainuri sebenarnya mengklaim telah mendapat dukungan sebanyak jumlah yang disyaratkan.

Namun, ia tak mengunggah formulir dukungan ke aplikasi Silon. Alasannya, pihaknya kesulitan memenuhi syarat penyertaan email pada formulir dukungan.

Halaman
1234
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved