30 Bhikkhu Ikut Serta, Sanghadana Waisak di Surabaya Kumpulkan Donasi Rp 323,9 Juta

Laporan Wartawan Tribun Jatim Network, Bobby Constantine

TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA - Kegiatan Sanghadana Waisak pada acara Vesak Festival mengikutsertakan 30 Bhikkhu.

Berlangsung di Surabaya dan Jakarta, kegiatan tersebut mengumpulkan Rp 323,9 juta.

Bagi umat Buddhis, Sanghadana merupakan wujud dana atau pemberian umat kepada Bhikkhu Sangha yang telah menyelesaikan masa vassa.

Selama vassa, pada Bhikkhu menetap di wihara-wihara untuk berlatih meditasi dan memberikan ceramah.

Pada perayaan Waisak tahun ini, Vesak Festival berlangsung di dua kota. Masing-masing, berlangsung di Surabaya (22-26 Mei 2024) dan Jakarta (29 Mei-2 Juni 2024).

Pada Sanghadana di Surabaya, antusiasme umat cukup besar. Vesak Festival diikuti 21 sponsor, 70 donatur sukarela (belum termasuk yang berdana saat hari H), serta 298 berbentuk paket. 

"Khusus di Surabaya saja, donasi yang terkumpul sebesar Rp 323.912.458. Jumlah ini pasti akan terus bertambah hingga Vesak Festival di Jakarta nanti,” kata Ketua Panitia Vesak Festival 2024, Anthony Orodiputro saat ditemui pasca acara yang berlangsung di Tunjungan Plaza (TP) Surabaya tersebut.

Rencananya, hasil Sanghadana ini akan diberikan kepada Sangha Agung Indonesia (SAGIN), Sangha Theravada Indonesia (STI), Sangha Mahayana Indonesia (SMI), Sangha Dhammaduta Indonesia (SDDI), Sangha Theravada Dhammayut Indonesia (STDI), dan Panditarama Monastery.

Baca juga: Ajak Sukseskan Pemilu 2024, Young Buddhist Association Siapkan Hadiah Gelang Biksu bagi Pemilih

"Ini dapat digunakan untuk kebutuhan sehari-harinya. Termasuk, untuk obat-obatan, dan pembangunan vihara,” katanya.

Para donatur melakukan Sanghadana dengan mempersembahkan jubah secara simbolis.

Selain mendapatkan berkah lebih di Hari Waisak tahun ini, mereka juga semakin dekat dengan Buddhis.

"Mereka tidak hanya berdana untuk keberlangsungan acara Waisak. Namun, mereka semakin mengenal agama Buddha, berjodoh dengan menyokong kehidupan suci para Bhante,” ujarnya.

Vesak Festival juga berkolaborasi dengan Johnny Salim Community (JSC).

Mereka menyusun program Community Social Responsibility (CSR) berupa donasi pakaian layak pakai.

“Hasil penjualan pakaian layak pakai ini akan diberikan kepada kaum disabilitas melalui Yayasan Peduli Kasih Anak Berkebutuhan Khusus dan Sehjira Indonesia. Kami berharap acara ini membawa manfaat bagi seluruh lapisan masyarakat Indonesia dan menjadi pemantik dalam memunculkan jiwa-jiwa pemimpin yang mindful,” katanya.