Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Berita Viral

Ibu Nangis Seragam yang Baru Dibeli Buat Anak Dibuang Mantan Suami, Dicaci Maki: Allah Gak Tidur

Media sosial dihebohkan dengan ibu nangis usai memberi baju sekolah untuk anak. Penyebabnya mantan suami membuang baju tersebut.

via Tribun Sultra
Tangkapan layar video viral seorang ibu menangis seragam untuk anaknya dibuang mantan suami. Sang anak tidak boleh menerima. 

"Gapapa ya nak. Bajunya, tetap umi simpan. Insya Allah suatu saat nanti mudah-mudahan abang bisa pake seragam dari Umi. Sekarang abang pake topi, dasi, pensil, kaos kaki dari umi, umi dah senang," tulisnya disematkan dalam rekaman video viral.

Peristiwa ini lantas memantik reaksi dari warganet dengan berbagai tanggapan.

@afri**ki: Cukup tg hancur hubungan pribadi antara orang tua aja, anak2 jangan sampe ikut terkena dampaknya. Mereka ga minta dilahirkan, jd besarkan mereka bareng2. Singkirkan ego dan emosi. Kalian yg menginginkan anak hadir di dunia, jd harus fokus apapun buat anak dulu.

@dia**ii: Apapun masalah yg terjadi antara Ibu dan Bapaknya,yg penting aku nangis aja dulu liat vt nya. Kasian Pak anaknya,gak bisa klo dh soal anak

@vit**zah: sepantasnya anak ngga perlu tau drama orang tuanya, biarlah yg dia tau, bpk ibunya sama2 sayang meskipun tak lagi sama2...

@ran*8ine: Kok anak nya bisa sama bapaknya? Apakah ibunya yang salah sampe anaknya sama bapaknya? Kalau emang iya ibunya yg salah.. Sekecewa itu kah bapaknya sampe segitunya banget?

Baca juga: Nasib Bocah Sering Makan Ayam Goreng Tiap Hari Sepulang Sekolah, Pilu Harus Cuci Darah Sumur Hidup

Sementara itu kasus viral lainnya, seorang bocah SD pakai sandal jepit saat sekolah viral di media sosial.

Ia adalah Firdaus (7), murid SD Inpres Kuo Kecamatan Pangale, Kabupaten Mamuju Tengah, Sulawesi Barat.

Firdaus terpaksa memakai sandal jepit karena orangtuanya tak memiliki uang untuk membeli sepatu.

Orangtuanya tergolong kurang mampu, bahkan seragam bocah tersebut juga masih dicicil oleh orangtuanya.

Orangtua Firdaus diketahui bekerja sebagai buruh harian dan menjual sayur.

Rudi, kakak Firdaus mengatakan, sang ibu hanya berjualan sayur keliling menggunakan sepeda.

"Hari pertama masuk sekolah Firdaus tidak pakai sepatu karena belum ada uang untuk beli, itupun seragam sekolah dan pramuka masih dicicil," kata Rudi kakak dari Firdaus, kepada Tribun Sulbar, Senin (15/7/2024).

Rudi mengaku, ibunya hanya keliling jualan sayur setiap hari dengan menggunakan sepeda.

Sedangkan bapaknya hanya bekerja buruh harian dan juga garap sawah orang lain.

Halaman
123
Sumber: Tribun sultra
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved