Breaking News
Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Berita Jombang

Hipmi Jombang Harapkan Mudahnya Perizinan Usaha dan Investasi Guna Tekan Angka Pengangguran

Hipmi Kabupaten Jombang berharap perizinan usaha di Kota Santri mudah dijangkau guna tekan tingkat pengangguran. 

|
Editor: Ndaru Wijayanto
tribunjatim.com/Anggit Pujie Widodo
Achmad Fachruddin Sekretaris Umum Hipmi Kabupaten Jombang dalam Agenda Pelantikan Hipmi Jombang,Minggu (21/7/2024). 

Laporan Wartawan Tribun Jatim Network, Anggit Pujie Widodo 

TRIBUNJATIM.COM, JOMBANG - Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (Hipmi) Kabupaten Jombang berharap perizinan usaha di Kota Santri mudah dijangkau guna tekan tingkat pengangguran.

Mudahnya membuka perizinan usaha di Kabupaten Jombang dipercaya mampu menarik investasi masuk, sehingga efek domino pun hadir, dimana semakin banyak investasi masuk dengan mudahnya izin usaha, maka akan semakin banyak lapangan pekerjaan yang terbuka.

Hal tersebut diutarakan oleh Achmad Fachruddin, Sekretaris Umum Hipmi Kabupaten Jombang, dalam agenda Pelantikan Hipmi Kabupaten Jombang yang digelar di Hotel Fatma pada Minggu (21/7/2024) kemarin.

Harapan mudahnya investasi guna menekan angka pengangguran itu juga melansir data Badan Pusat Statistik (BPS) Kabupaten Jombang tahun 2023 lalu. Angka pengangguran terbuka di kabupaten yang punya julukan 'Beriman' ini mencapai 35.334 orang.

Dimana paling banyak adalah lulusan Sekolah Dasar (SD). Kemudian, dilihat dari angkatan kerja di Kabupaten Jombang, sebanyak 2.790 lulusan universitas masih menganggur.

Baca juga: Ciptakan Circle Pengusaha, HIPMI Kabupaten Probolinggo Gandeng UNHASA Genggong

Lebih lanjut, masih dari data yang sama, untuk lulusan SMK dari angkatan kelulusan di angka 120.481 lulusan, sekitar 9.084 lulusan masih menganggur. Serta jenjang SMA dari 148.436 lulusan, masih ada 6.020 yang menganggur.

Sebab itu, menurut Achmad Fachruddin, untuk menekan angka pengangguran, ia berharap perizinan usaha bisa dipermudah. "Kami berharap perizinan dipermudah. Sehingga, ketika izin dipermudah, maka akan mendorong meningkatnya pertumbuhan ekonomi Kabupaten Jombang," ucapnya saat dikonfirmasi media ini pada Senin (22/7/2024).

Guna mendorong meningkatnya pertumbuhan ekonomi di Kabupaten Jombang, pria yang akrab disapa Fachruddin itu mengatakan, caranya adalah membuka investor masuk untuk berinvestasi di Jombang.

"Dengan izin usaha yang mudah, pastinya akan menarik investor dalam dan luar untuk mau berinvestasi di Jombang," katanya.

Artinya, jika investor banyak yang berinvestasi di Jombang, maka akan banyak lapangan kerja terbuka, karena perusahaan yang membutuhkan tenaga. Hal itulah yang ia harapkan bisa terjadi untuk meningkatkan pertumbuhan ekonomi di Jombang.

Baca juga: Tekad Lebarkan Sayap HIPMI Surabaya, Calon Ketua Nuryadi Gandeng Kadin serta Crazy Rich

"Membuka investor dalam dan luar sehingga menurunkan tingkat pengangguran di Jombang," ujarnya.

Menurutnya, investasi merupakan mesin penggerak utama pertumbuhan ekonomi nasional, daerah bahkan desa. Adanya investasi, lanjutnya, secara tidak langsung akan menciptakan lapangan kerja dan menggerakkan sektor-sektor ekonomi lokal.

"Imbasnya akan banyak, sektor ekonomi lokal akan terdorong untuk timbul ke permukaan, seperti warung makanan, transportasi, warung kopi dan lainnya. Pada akhirnya kesejahteraan akan kembali ke masyarakat," ungkapnya.

Menyadari tantangan yang dihadapi oleh calon investor dalam memulai investasi. Ia berharap, Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Kabupaten Jombang hadir sebagai pintu masuk untuk membantu dan mengarahkan.

"Tentunya dalam mengarahkan harus sesuai dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku," pungkasnya.

Baca juga: Bupati Mas Dhito Dorong HIPMI Kabupaten Kediri Buka Lowongan Kerja dan Regenerasi Petani

Sumber: Tribun Jatim
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved