Berita Malang
Lomba Nusantara Bernyanyi Jadi Cara MMI Malang Kenalkan Lagu Daerah ke Generasi Muda
Banyak cara yang dilakukan oleh Museum Musik Indonesia (MMI) Malang untuk melestarikan lagu-lagu daerah Nusantara.
Penulis: Rifki Edgar | Editor: Ndaru Wijayanto
Laporan Wartawan Tribun Jatim Network, Rifky Edgar
TRIBUNJATIM.COM, MALANG- Banyak cara yang dilakukan oleh Museum Musik Indonesia (MMI) Malang untuk melestarikan lagu-lagu daerah Nusantara.
Salah satunya ialah menggelar perlombaan Nusantara Bernyanyi yang akan dilangsungkan mulai 29 Juli - 4 Agustus 2024.
Perlombaan ini dikhususkan bagi pelajar SD dan SMP dengan dua kategori yang diperlombakan, yakni Solo dan Paduan Suara.
Menurut Penasehat MMI Malang, Hengky Herwanto, lagu-lagu daerah yang telah diciptakan merupakan bentuk kearifan lokal milik daerah yang menjadi warisan nenek moyang.
Untuk itu, perlu adanya upaya kongkrit, agar nantinya lagu-lagu daerah dapat tetap lestari hingga generasi ke generasi.
"Kami melihat kondisi di lapangan, lagu-lagu daerah ini kurang dipelajari oleh anak-anak muda,"
"Perlombaan ini hanya bagian kecil dari upaya MMI untuk pelestarian dan pemajuan kebudayaan,"
Baca juga: Kumpulan Lirik Lagu Daerah Asal Jawa Timur: Kerraban Sape hingga Tondu Majang, Beserta Maknanya
"Yang perlu kami bangun adalah ekosistem yang mendukung kemajuan seni daerah," ucapnya pada Selasa (23/7/2024).
Lomba Nusantara Bernyanyi ini merupakan event kedua, setelah pada event pertama lalu sukses mendapatkan 80 peserta.
Menurut Ketua MMI Malang, Ratna Sakti Wulandari tujuan dari perlombaan ini untuk membangun kesadaran masyarakat, dan generasi penerus bangsa akan kekayaan musik tradisional Indonesia.
Lagu-lagu daerah, seperti Cublak Suweng (Jawa Tengah) Lindri (Jawa Timur) hingga Apuse (Papua) merupakan warisan budaya bangsa yang harus dilestarikan.
Selain itu, MMI juga berharap nantinya akan ada penyanyi-penyanyi muda yang memiliki talenta potensial di masa depan.
"Kami juga ingin mendekatkan keberadaan Museum Musik Indonesia kepada dunia pendidikan,"
"Terutama anak-anak muda dan peserta didik," ungkapnya.
Baca juga: Anugerah Musik Banyuwangi, Cara Pemkab Lestarikan Bahasa Using Agar Tetap Eksis
JPU Tolak Eksepsi Selebgram Isa Zega Terkait Kasus Pencemaran Nama Baik |
![]() |
---|
Ditinggal Bikin Pentol, Pedagang Bakso di Malang Syok Burung Murai Harga Jutaan Raib Digondol Maling |
![]() |
---|
Amankan Perayaan Imlek di Kelenteng Eng An Kiong, Polresta Malang Kota Terjunkan Puluhan Personel |
![]() |
---|
Nostalgia Nikmati Jajanan Sekolah di Festival Najaj Halokes Kampung Sekabrom Kayutangan Malang |
![]() |
---|
Libur Panjang Isra Miraj dan Imlek 2025, Ribuan Tiket Kereta di Stasiun Malang Ludes Terjual |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.