Kesaksian TKW Hamil di Luar Nikah, Majikan Syok Bayi di Kandungannya Ternyata Calon Cucu: Ditampar

TRIBUNJATIM.COM - Curhat seorang TKW di Arab Saudi yang hamil di luar nikah menjadi sorotan publik.

Sang majikan pun syok saat tahu ternyata bayi yang dikandung TKW adalah calon cucunya sendiri.

TKW tersebut bernama Yani (nama samaran), ia bekerja sebagai asisten rumah tangga atau ART.

Selama bekerja di Arab Saudi, Yani awalnya merasa bersedih, dikutip dari tayangan di kanal YouTube Reyben Entertainment, Senin (2/9/2024).

Ia merasa berat harus mengerjakan pekerjaan rumah sendiri.

Tugas Yani yakni membersihkan rumah, mencuci, hingga memasak makanan. 

Yani semakin capek karena ditambah kelakuan sang anak majikan yang kerap menggodanya.

Singkat cerita, Yani akhirnya luluh pada anak majikan.

Ia menuruti permintaan pemuda tersebut.

Keduanya pun melakukan hubungan di luar nikah beberapa kali selama dua tahun bekerja.

Akhirnya, Yani pun merasakan tanda kehamilan di tubuhnya.

Setelah melakukan tes, ia ternyata benar-benar hamil anak majikannya tersebut.

Ia pun kaget dan bingung tak tahu harus bagaimana.

Akhirnya mau tak mau, Yani jujur mengungkapkan kehamilannya kepada anak majikan.

Baca juga: TKW Pemula di Taiwan Tiba-tiba Hamil, Respons Majikan Ternyata di Luar Dugaan, Cici: Selamat Mencoba

Anak majikan sontak saja syok mendengar kehamilan Yani.

Awalnya sang anak majikan tak mau bertanggung jawab.

Ia bahkan memberikan tawaran pada Yani akan memberikan uang yang lebih.

Namun Yani tak mau uang tersebut, ia ingin pertanggungjawaban dari sang anak majikan.

Yani kemudian memberanikan diri untuk mengungkapkan kehamilannya tersebut kepada sang majikan.

"Terpaksa kasih tahu. Kasih tahu keluarganya, udah gini aja, dia juga kan masih polos," tutur Yani, melansir Tribun Medan.

Singkat cerita, Yani blak-blakan ceritakan kehamilannya pada sang majikan.

Bak disambar petir di siang bolong, sang majikan syok, ia sangat murka hingga memukuli Yani.

"Wah, ditampar lah saya di situ, dimarah-marahi. Saya dipukul juga di situ," kata TKW Arab Saudi tersebut.

Sang anak majikan juga dimarahi dengan kata-kata kasar oleh orang tuanya.

"Ditamparlah saya berdua, didorong-dorong, 'Kamu udah kurang ajar!'," jelas Yani mengingat cerita kelam tersebut.

Setelah itu, sang majikan meminta Yani untuk mengurus anak tersebut sampai melahirkan.

Setelah melahirkan, anaknya diberikan kepada orang lain atas perintah sang majikan.

Menjadi seorang tenaga Kerja Wanita (TKW) di Arab Saudi tidak seindah yang semua orang bayangkan.

Seperti yang dialami oleh Sitti TKW asal Indonesia yang terpaksa harus melayani dua majikan sekaligus

Kisah serupa dibagikan seorang TKW Arab Saudi yang menceritakan pengalamannya tidur di rumah majikan.

Tidak hanya itu, dirinya juga terpaksa harus tidur satu kamar dengan dua majikannya secara bergiliran.

Hal ini diungkapkan Sitti di kanal YouTube Sitti TKW Arab, seperti dilansir dari Bangka Pos, Selasa (27/8/2024).

Baca juga: Sosok Muhammad Syaeful Mujab, Anak TKW Viral Jadi Calon Wabup Tegal, Peraih Beasiswa S2 di Inggris

Tak pernah disangka-sangka oleh Sitti, ternyata dirinya harus merasakan melayani dua majikan sekaligus.

Majikan tersebut tinggal satu rumah dan ia pun harus bergantian berbagi kamar dengan si majikan.

Kondisi ini tentu menjadi kondisi yang tak nyaman bagi siapapun.

Namun, demi mendapatkan uang dan gaji yang sesuai, Sitti TKW Arab rela melakukannya, meskipun hanya selama enam bulan saja.

Diceritakan Sitti, dirinya mengalami hal itu dijalani sampai enam bulan saja.

Awalnya dirinya merasa risih karena harus bergantian tidur dengan majikan yang tua dan kemudian malam berikutnya dengan majikan yang muda.

"Ini bukan cerita yang mengada-ngada, tetapi memang pengalaman pertama ketika saya bekerja dengan majikan saya yang sekarang," ungkapnya, di akun Sitti TKW Arab.

Meski awalnya sangat berat, namun lama kelamaan Sitti ini merasa terbiasa untuk melayani dua majikannya itu setiap hari.

"Pertama kali aku enggak kuat," kata TKW ini dalam unggahan videonya.

Bahkan dirinya terpaksa ganti pakaian di kamar mandi, karena tidak enak dengan majikannya.

Usut punya usut, ternyata Sitti pertama kali bekerja dengan sang majikan masih sangat sederhana tidak seperti saat ini yang sudah kaya raya.

Disebutkan, rumah sang majikan kala itu sifatnya masih kontrak dan sangat kecil.

Rumah tersebut hanya ada satu dapur dan dua kamar.

Saking kecilnya rumah si majikan, TKW ini setiap malam harus rela tidur bersama sang majikan.

Kemudian TKW ini mengaku bahwa sang majikan laki-laki memiliki dua istri yang semuanya berada dalam satu rumah.

Lantaran hanya ada dua kamar, TKW ini harus tidur bersama salah satu istri sang majikan manakala sampai pada waktunya istirahat.

Sementara sang majikan laki-laki apabila ingin menunaikan hasratnya terhadap istri yang pertama, maka Sitti ini harus tidur bersama istri sang majikan yang kedua.

Pun juga sebaliknya, pada malam selanjutnya jika sang majikan memiliki jadwal bersama istrinya yang muda, maka TKW ini terpaksa harus tidur satu kamar bersama istri majikan yang pertama itu.

"Ini saya alami selama kurun waktu enam bulan," terang TKW Ini.

Namun setelah berjalan enam bulan, sang majikannya yang pria akhirnya mampu menyewa kontrakan baru untuk istrinya yang kedua.

"Akhirnya saya ikut sama istri muda majikan saya. Sekarang sudah enak," ucapnya.

Sitti juga menceritakan, saat ini kehidupan majikannya sudah berubah drastis.

Kini majikannya sudah memiliki banyak rumah dan mobil mewah.