Berita Viral
Warga Resah Ribuan Lalat Serbu Pemukiman sampai Hinggapi Makanan, Kades Panggil Pemilik Kandang Ayam
Warga resah ribuan lalat serbu pemukiman hingga hinggapi makanan. Mereka khawatir lalat-lalat itu akan membawa penyakit.
Penulis: Ani Susanti | Editor: Mujib Anwar
Jamil juga menyampaikan bahwa pihak Dinas Lingkungan Hidup Pemkab Ogan Ilir akan memeriksa lokasi pemukiman warga dan kandang ayam pada hari Senin mendatang.
“Hari Senin kabarnya Dinas Lingkungan Hidup akan datang untuk mencari solusi terhadap persoalan ini,” ujar Jamil.
Baca juga: Curiga Pintu Rumah Tetangga Penuh Lalat, Warga Mengintip dari Jendela ada Lansia Meninggal
Sementara itu, pihak Puskesmas Kecamatan Rambang Kuang juga telah mendatangi salah satu lokasi ternak ayam.
Kepala Puskesmas Rambang Kuang, Lince Sri Purwani, mengatakan bahwa mereka sudah melakukan pemeriksaan terhadap kandang ayam tersebut dan hasilnya akan dilaporkan ke Dinas Kesehatan Ogan Ilir.
“Terkait serbuan ribuan lalat ke pemukiman, itu ranahnya Dinas Lingkungan Hidup,” jelas Lince.
Kepala Dinas Kesehatan Ogan Ilir, Hendra Kudeta, mengatakan bahwa ia telah mengirim petugas kesehatan untuk memeriksa kandang ayam dan pemukiman warga.
“Nanti hasilnya kita rapatkan dengan pihak terkait, dalam hal ini Dinas Lingkungan Hidup. Soal perizinan itu wewenang dinas perizinan,” pungkas Hendra Kudeta.
Sebelumnya, warga di Kabupaten Mamasa, Sulawesi Barat keluhkan bau tumpukan sampah karena puluhan petugas kebersihan mogok kerja.
60 petugas kebersihan melakukan aksi mogok kerja akibat gaji mereka yang belum dibayarkan selama empat bulan.
Jika ditotal jumlahnya adalah Rp 460 juta.
Melansir dari Kompas.com, pemogokan ini dimulai pada Sabtu (5/10/2024) dan telah berlangsung selama empat hari.
Akibat aksi tersebut, sampah menumpuk dan berserakan di beberapa wilayah di kota Mamasa.
Warga setempat mengeluhkan bau tak sedap yang berasal dari tumpukan sampah, terutama di sekitar pasar dan sekolah.
Kepala Dinas Lingkungan Hidup dan Kebersihan (DLHK) Kabupaten Mamasa, Welem, menyatakan bahwa sekitar 60 petugas kebersihan terpaksa mogok kerja.
"Sudah 4 hari ini (mogok kerja). Sudah hari keempat," ungkap Welem, kepada Kompas.com melalui telepon, Selasa (8/10/2024) sore.
Baca juga: Daerah Rumahnya Bau Dikerubuti Lalat, Atang Ngamuk Buang Sampah di Kantor Bupati: Petugas Mundur
| Warga Heboh Petugas PPSU Temukan Bayi Hidup di Tumpukan Sampah, Dimasukkan ke Dalam Goodie Bag |
|
|---|
| Daftar Kendaraan yang Diblokir Pertamina Imbas Melanggar Aturan BBM Subsidi, 394 Ribu Nomor Dirilis |
|
|---|
| Kisah Aldo, Pria Indonesia yang Terlibat Rakit Robot Pembersih Sampah Satelit Luar Angkasa di AS |
|
|---|
| Calon Pegawai PPPK Batal Diangkat usai Bully Remaja Tunagrahita Sampai Tewas, Pemda: Kami Tarik |
|
|---|
| Terima Tawaran Kerja Gaji Rp20 Juta per Bulan, Reni Ternyata Dijual Jadi Pengantin Pesanan di China |
|
|---|
