Catatan Satlantas Polres Ponorogo Selama Operasi Zebra Semeru 2024, Angka Kecelakaan Menurun

Laporan Wartawan Tribunjatim.com, Pramita Kusumaningrum

TRIBUNJATIM.COM, PONOROGO - Operasi Zebra Semeru 2024 telah berakhir. Dari dua pekan operasi zebra, Satlantas Polres Ponorogo mengklaim jumlah kejadian kecelakaan lalu lantas menurun.

Dari catatan yang ada,  kejadian kecelakaan lalu lintas (laka lantas) menurun dibanding pada kegiatan operasi zebra semeru 2023 silam.

“Turun (angka kecelakaan lalulintas) walaupun tidak signifikan,” ungkap Kasatlantas Polres Ponorogo, AKP Bayu Pratama Sudirno, Rabu (30/10/2024).

Dari data yang ada, bahwa pada operasi zebra tahun 2023 lalu, Satlantas Polres Ponorogo mencatat ada 20 kejadian laka lantas, mengakibatkan 36 orang mengalami luka ringan. 

“Nihil korban luka berat, maupun korban meninggal dunia dengan kerugian materi mencapai Rp22 juta,” kata mantan Kabagops Polres Nduga, Polda Papua Pegunungan ini.

Baca juga: JATIM TERPOPULER: Karyawan Bu Dendy Tulungagung Gelapkan Rp720 Juta - Bayi Tanpa Anus di Ponorogo

Sementara, data pelaksanaan Operasi Zebra Semeru 2024, ada 18 kejadian laka lantas. Dari jumlah itu, mengakibatkan 27 orang mengalami luka ringan.

“Juga nihil luka berat. Namun ada  satu orang meninggal dunia dengan kerugian materi Rp23 juta,” tambahnya.

Baca juga: Update Kasus Pungli PTSL di Ponorogo, 5 Kepala Dusun Nonaktif di Desa Sawoo Ditahan

Dia mengatakan teguran dan pelanggaran lalu lintas selama Operasi Zebra 2024 ini juga turun. Tentu bukan tanpa sebab. Karena pihaknya menerapkan tindakan preemtif dan preventif, berupa sosialisasi dan pencegahan di minggu pertama operasi zebra. 

“juga menerapkan tindakan represif atau penindakan di tempat pada minggu kedua operasi zebra. Hal itu sebagaimana instruksi dari Korlantas Polri,” pungkasnya.