Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Berita Viral

Bryan Hobi Main Game tapi Cumlaude IPK 4.00 saat Wisuda di ITB, BJ Habibie Jadi Inspirasinya

Mahasiswa cumlaude asal Yogyakarta itu telah menjalani kuliah di Program Studi Teknik Informatika, Sekolah Teknik Elektro dan Informatika ITB

Editor: Torik Aqua
Kolase ITB
Bryan Amirul Husna, mahasiswa ITB raih cumlaude IPK 4.00 saat diwisuda, hobi main game 

“Begitu tahu diterima, saya sangat senang. Ternyata ketakutan saya tidak bisa masuk UGM terpatahkan. Orang tua pun langsung menangis dan sujud syukur mengetahui saya diterima di UGM,” ungkapnya.

Sosok Johar Ma'mum, lulusan cumlaude UGM yang kuliah menggunakan beasiswa dan kini sudah bekerja.
Sosok Johar Ma'mum, lulusan cumlaude UGM yang kuliah menggunakan beasiswa dan kini sudah bekerja. (Dok UGM)

Baca juga: Nasib Andi Mahasiswa yang Kehilangan Bola Mata karena Kena Lemparan Batu saat Demo DPR, Butuh Donasi

Johar merupakan salah satu penerima beasiswa Kartu Indonesia Pintar-Kuliah (KIP Kuliah) yang berhasil lulus cumlaude dengan Indek Prestasi Kumulatif (IPK) 3,75. 

Beasiswa KIP Kuliah diakui Johar sangat membantu kehidupannya selama menjalani studi di UGM.

Bagi Johar, adanya beasiswa ini sangat membantu dirinya dan mahasiswa dari keluarga keterbatasan ekonomi bisa meraih mimpinya melanjutkan pendidikan ke jenjang perguruan tinggi.

Tak hanya aktif di perkuliahan, lelaki berkacamata ini juga aktif mengikuti berbagai kompetisi.

Dia pun berhasil menorehkan sederet prestasi, beberapa di antaranya 1st Runner up of Audit Phoria 4.0 Politeknik Keuangan Negara (PKN) STAN (2023), 1st Winner of Accounting Excellence Olympiad Politeknik Keuangan Negara (PKN) STAN (2023), 1st Runner up of Pekan Ilmiah Akuntansi (PIA) Universitas Jenderal Soedirman (2023), 1st Runner up of Indonesia Sharia Financial Olympiad Otoritas Jasa Keuangan (2023), dan 1st Winner of LCC SEMARCOOPFEST Universitas Sebelas Maret (2021).

Johar juga sempat melakukan magang di beberapa perusahaan atau institusi di tanah air untuk mengasah kemampuannya sebelum terjun dalam dunia pekerjaan yang sesungguhnya.

Kisah Johar ini telah membuktikan bahwa keterbatasan bukanlah menjadi penghalang bagi seseorang untuk meraih pendidikan setinggi-tingginya.

Melalui ketekunan, usaha keras, serta doa, Johar yang merupakan seorang anak petani dari sebuah desa kecil berhasil menunjukkan bahwa tidak ada yang tidak mungkin dicapai di dunia.

“Kita tidak bisa memilih lahir dari keluarga seperti apa. Jangan pernah menyerah, selagi masih ada kemampuan disertai kerja keras akan banyak kesempatan dan kemungkinan yang bisa didapatkan,” pesannya.

Berita Viral dan Berita Jatim lainnya

Informasi lengkap dan menarik lainnya di GoogleNews TribunJatim.com

 
Artikel ini telah tayang di Kompas.com

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved