Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Berita Viral

Diwawancarai, Korban Selamat Kasus Polisi Tembak Siswa SMK Langsung Ditarik Aparat ke Mobil: Sudah

Saat keterangan AD mau diulik lebih dalam oleh para jurnalis, ia malah ditarik polisi ke mobil.

Penulis: Alga | Editor: Mujib Anwar
TribunJateng.com/Iwan Arifianto
AD korban selamat kasus polisi tembak siswa SMK langsung ditarik polisi saat hendak diwawancarai wartawan 

Lokasi kedua, berada di depan toko bangunan di Jalan Untung Suropati, Manyaran, Semarang Barat.

Adapun lokasi ketiga di depan Alfamart Candi Penataran, Jalan Candi Penataran Raya, Kalipancur, Ngaliyan.

Di lokasi ketiga ini, polisi menembak siswa SMK. 

"Pra-rekontruksi ini dilakukan di tiga lokasi. Ada empat orang yang dihadirkan dari dua kelompok gangster Seroja dan Tanggul Pojok. Satu dewasa tiga di bawah umur," katanya.

Menurut Artanto, lokasi pertama pra-rekontruksi menjadi tempat bertemunya dua kelompok gangster Seroja dan kelompok korban Pojok Tanggul. 

Kemudian mereka saling kejar hingga mencapai lokasi kedua untuk bertukar senjata antara korban dan temannya. 

Aksi saling kejar-kejaran terus berlangsung sampai di lokasi ketiga di depan Alfamart Candi Penataran Raya.

"Penembakan dilakukan di depan Alfamart," katanya.

Lokasi penembakan korban versi polisi di Jalan Candi Penataran Raya, Ngaliyan, Kota Semarang, Selasa (26/11/2024).
Lokasi penembakan korban versi polisi di Jalan Candi Penataran Raya, Ngaliyan, Kota Semarang, Selasa (26/11/2024). (TribunJateng.com/Iwan Arifianto)

Sementara itu, karyawan minimarket di Jalan Candi Penataran, Reza (21) mengatakan, tokonya didatangi oleh polisi sebanyak dua kali.

Yakni pada Minggu (24/11/2024), sekitar pukul 09.00 WIB, dan Senin (25/11/2024), pukul 10.00 WIB.

Mereka mengambil rekaman video CCTV di depan dan atas toko.

"Saya sempat melihat video tersebut hanya selama 20 detik," katanya.

Dalam rekaman tersebut, kata dia, hanya memperlihatkan seorang pria menaiki motor matic lalu turun di tengah jalan depan Alfamart.

Pria ini lalu menghalangi jalan dengan motornya dan membacok beberapa orang yang lewat dengan menggunakan celurit.

"Kalau tawuran tidak ada. Hanya pria yang menghadang orang lewat," paparnya.

Halaman 3 dari 4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved