Berita Viral
Sosok Pendiri Miniso, Dulu Anak Petani Kini Sukses Jadi Konglomerat, Harta Kekayaaannya Rp42,9 T
Perjalanan pendiri Miniso menuju kesuksesan tidaklah mudah, masa kecilnya diwarnai perjuangan untuk mengatasi keterbatasan.
Penulis: Alga | Editor: Mujib Anwar
"Guru itu mengatakan di depan semua murid bahwa suara saya fals," cerita Ye, mengutip Kompas.com.
Perkataan tersebut juga sempat menghancurkan kepercayaan dirinya, tapi tidak melemahkan tekadnya untuk sukses di bidang lain.
Ye akhirnya merampungkan pendidikan kuliahnya di Universitas Ekonomi dan Hukum Zhongnan, mengambil gelar manajemen ekonomi.
Dia dikenal sebagai mahasiswa yang cerdas.
Namun Ye terpaksa berhenti belajar selama satu bulan sebelum kelulusan karena tidak mampu membayar biaya kuliah.
Pada Juni 1998, Ye memutuskan untuk pindah ke provinsi pesisir Guangdong saat berusia 21 tahun untuk mencari pekerjaan tanpa memberi tahu orang tuanya.
Di sana, Ye mencari pekerjaan selama tiga bulan.
Ia kemudian mendapat pekerjaan pertamanya sebagai sales atau staf divisi penjualan di pabrik pipa baja setempat.
Selama beberapa tahun menjadi pekerja di pabrik itu, ia berpikir tentang cara mengatur jalur produksi, punya produk berkualitas tinggi, dan lamanya siklus produksi.
Pengalaman ini memungkinkannya untuk mengembangkan keterampilan yang diperlukan dalam memulai bisnisnya.
Baca juga: Sosok Polisi Selamatkan Lansia dari Kepungan Banjir Pakai Batang Pohon Pisang, Aksinya Viral
Perjalanan karier Ye tidak semulus yang dibayangkan, ia sempat berjualan tembikar bersama seorang teman.
Tapi karena berselisih paham tentang cara mengelola bisnis yang masih baru, Ye memutuskan untuk mencoba peruntungan sebagai penjual kosmetik dan aksesori.
Hal tersebut mendorongnya membuka toko bernama Aiyaya yang menjual semua barang dengan harga di bawah 10 yuan.
Ye menginvestasikan kembali keuntungannya dan mengembangkan bisnisnya.
Sayang upayanya terganjal perubahan perilaku konsumen yang mulai meninggalkan barang murah sekali pakai dan beralih ke produk yang lebih berkualitas serta berkelanjutan.
Keluarga Pasien Puskesmas Pindah RS Gara-gara Tidak Air Bersih, Stok PDAM Kosong |
![]() |
---|
Terjang Arus Sungai Demi Susu untuk Bayinya, Aksi Masita Malah Dikomentari BPBD 'Hanya Konten' |
![]() |
---|
Banyak Kasus Keracunan Massal Imbas Makan MBG, Istana Negara Minta Maaf: Bukan Sesuatu Kesengajaan |
![]() |
---|
Imbas Anggota DPRD Wahyudin Moridu Ucap Ingin Rampok Uang Negara, Sosok Ayahnya Ikut Disorot |
![]() |
---|
Sudah Bayar Rp100 Ribu ke Bripka E, Warga Tertipu Ternyata SKCK Palsu, Waspadai Ciri-cirinya |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.