Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Berita Malang

Meski Tak Ada Kenaikan Harga Tiket, Kunjungan ke Sumber Sira Malang Diprediksi Menurun saat Nataru

Jumlah kunjungan wisatawan ke Sumber Sira saat libur Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2024 diprediksi menurun. Faktor cuaca menjadi penyebab menurunnya j

Penulis: Luluul Isnainiyah | Editor: Ndaru Wijayanto
istimewa
Pengunjung berenang di mata air Sumber Sira, Desa Putukrejo, Kecamatan Gondanglegi, Kabupaten Malang. 

Laporan Wartawan Tribun Jatim Network, Lu'lu'ul Isnainiyah

TRIBUNJATIM.COM, MALANG - Jumlah kunjungan wisatawan ke Sumber Sira saat libur Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2024 diprediksi menurun. Faktor cuaca menjadi penyebab menurunnya jumlah kunjungan.

Sumber Sira merupakan wisata yang mengandalkan mata air alami. Dikelilingi pohon beringin besar, kondisi wisata ini tampak sejuk dan asri. Lokasinya ada di Desa Putukrejo, Kecamatan Gondanglegi, Kabupaten Malang.

Tak hanya mengandalkan sumber air untuk berenang, wisata ini juga menyuguhkan segala wahana permainan air. Meliputi kolam renang, snorkeling, kereta sawah, perahu bebek, motor ATV, hingga camping ground.

Setiap akhir pekan, wisata ini selalu dipadati oleh pengunjung. Baik dari lokalan, maupun luar Kabupaten Malang. Terutama di hari libur, kunjungan wisatawan akan membludak.

Akan tetapi, pada libur Nataru 2025, kunjungan wisatawan ke Sumber Sira diprediksi menurun jika dibandingkan pada Nataru 2024 lalu.

Pengelola Sumber Sira, Abidin Fahlefi mengatakan pada Nataru 2024, jumlah kunjungan mencapai 2500 pengunjung per hari.

"Melihat di tahun sebelumnya, biasanya meningkat dari yang biasanya 1000 pengunjung saat weekend kemudian pada libur Nataru mencapai 2500 pengujung," kata Abidin.

Baca juga: Antisipasi Lonjakan Pengunjung Kayutangan saat Nataru, Pemkot Malang Siapkan Tempat Parkir Khusus

Pengunjung berenang di mata air Sumber Sira, Desa Putukrejo, Kecamatan Gondanglegi, Kabupaten Malang.
Pengunjung berenang di mata air Sumber Sira, Desa Putukrejo, Kecamatan Gondanglegi, Kabupaten Malang. (istimewa)

Baca juga: Kenaikan Tarif Masuk Bromo Secara Mendadak Bikin 300 Wisatawan Batalkan Rencana Liburan

Akan tetapi, pada Nataru 2025, ia memprediksi kunjungan tak seperti tahun lalu. Ia menyadari kondisi cuaca di musim hujan ini bisa mempengaruhi jumlah kunjungan. Terlebih, wisata ini menjual wahan air.

Kendati demikian, pihak pengelola tetap meningkatkan keamanan. Agar tidak terjadi suatu hal yang tidak diinginkan.

"Kami tetap mengantisipasi dengan menyediakan payung, memperketat penjagaan, serta memberikan papan imbauan hati-hati agar pengunjung meningkatkan kewaspadaannya," urainya.

Selain itu, untuk menarik minat pengunjung, pihak pengelola menyiapkan wisata sebaik mungkin untuk menyambut. Mulai dari meningkatkan pelayanan, lalu merapikan akses masuk hingga ke area camping ground.

"Wahana akan kami upgrade, seperti flying fox yang sebelumnya hanya dililitkan ke badan sekarang ada kursinya. Wahana lain juga akan kami cat ulang untuk pembaruan," jelasnya.

Rencananya, di pihak pengelola juga akan menyediakan hiburan elektun saat Nataru. Pengunjung yang ingin bernyanyi bisa membayar kisaran Rp 20 ribu untuk 2 lagu.

Meskipun akan ada event yang akan disuguhkan saat Nataru, harga tiket masuk wisata Sumber Sira tidak ada kenaikan. Harga Tiket Masuk (HTM) tetap Rp 5 ribu orang dari usia 3 tahun hingga dewasa.

Kemudian untur parkir roda dua, pengunjung hanya perlu membayar Rp 3 ribu, roda empat Rp 10 ribu, dan bus Rp 25 ribu

Sumber: Tribun Jatim
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved