Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Satu Keluarga di Kediri Keracunan

Fakta-fakta Satu Keluarga Keracunan, Anak Pertama Sempat Memuntahkan Susu: Rasanya Aneh

Fakta-fakta kasus keracunan yang menewaskan balita di Dusun Sumberejo, Desa Manggis, Kecamatan Ngancar, Kabupaten Kediri, Jawa Timur.

Editor: Torik Aqua
Kolase TribunJatim.com
Kondisi rumah satu keluarga di Kediri, Jawa Timur yang keracunan diduga akibat upaya mengakhiri hidup 

Kepala Desa Manggis, Katiran, menjelaskan, insiden tersebut pertama kali diketahui pada Jumat (13/12/2024) sekitar pukul 10.00 WIB.

Pihak desa menerima laporan dari warga yang menemukan satu keluarga dalam kondisi tergeletak di dalam rumah mereka.  

"Saat kami tiba di lokasi, mereka semua sudah tidak sadarkan diri," terang Katiran.

Baca juga: 7 Warga Trenggalek Keracunan saat Hadiri Acara, 1 Diantaranya Dinyatakan Meninggal Dunia

"Anak bungsu mereka meninggal dunia, sementara anak sulungnya yang berusia 8 tahun masih sempat menelepon kerabatnya untuk meminta pertolongan," tambahnya.

Kerabat yang datang langsung membuka pintu rumah dan melaporkan kejadian tersebut ke pihak desa.

Selanjutnya, korban segera dilarikan ke RS Bhayangkara Kota Kediri untuk mendapatkan penanganan medis.

Hingga kini, penyebab pasti keracunan masih dalam penyelidikan pihak kepolisian.

Dugaan sementara mengarah pada kemungkinan konsumsi makanan atau bahan tertentu yang terkontaminasi.

"Belum ada konfirmasi resmi terkait penyebab keracunan," ujar Katiran.

"Informasi awal yang kami terima menyebutkan bahwa mereka mungkin mengonsumsi sesuatu yang terkontaminasi," tambah Katiran. 

"Namun hal ini masih menunggu hasil pemeriksaan medis dan investigasi kepolisian," lanjutnya.

Sementara itu, pihak kepolisian masih belum bisa dikonfirmasi terkait hal ini lantaran masih dalam proses penyelidikan.

Pihak kepolisian yang datang langsung memasang garis polisi di rumah korban.

  • Dikenal Keluarga Baik

Tragedi keracunan yang menimpa satu keluarga petani di Dusun Sumberejo, Desa Manggis, Kecamatan Ngancar, Kabupaten Kediri, pada Jumat (13/12/2024), menyisakan duka mendalam bagi warga sekitar.

Korban satu keluarga ini dikenal sebagai pribadi yang supel dan baik hati oleh tetangganya. 

Satu keluarga yang mengalami keracuan adalah, Danang (31), Minatun (29), serta dua anak laki-laki mereka, MDNP (8) dan MRS (2).

Anak bungsu keluarga tersebut, MRS, meninggal dunia akibat insiden ini.

Sementara tiga anggota keluarga lainnya masih menjalani perawatan intensif di RS Bhayangkara Kota Kediri.

Kepala Desa Manggis, Katiran, menyebut, keluarga ini tidak hanya dikenal sebagai petani yang ulet, tetapi juga memiliki hubungan yang baik dengan masyarakat sekitar. 

"Mereka petani hortikultura, seperti cabai dan sayur. Hubungannya dengan tetangga sangat baik. Tidak pernah ada masalah atau konflik, bahkan orang tua korban juga memastikan semuanya baik-baik saja," terang Katiran.

Danang dan Minatun merupakan pasangan petani yang setiap harinya mengelola ladang mereka dengan tekun.

Menurut tetangga, pasangan ini rajin bekerja di ladang dan selalu ramah terhadap siapapun.

"Bapak dan ibu ini sering ke ladang, mereka dikenal baik dengan warga. Tidak pernah ada masalah dengan siapapun," tambah Katiran.

Insiden yang menewaskan MRS dan membuat tiga anggota keluarganya kritis ini mengejutkan banyak pihak.

Saat ditemukan, keempat korban dalam kondisi tidak sadarkan diri di dalam rumah.

Anak sulung mereka, MDNP, masih sempat menghubungi kerabat untuk meminta bantuan.

Meski beredar dugaan keracunan akibat makanan atau minuman yang tercampur bahan berbahaya, penyebab pasti insiden ini masih dalam penyelidikan lebih lanjut oleh pihak kepolisian dan tim medis.

"Kami masih menunggu hasil pemeriksaan lebih lanjut. Belum ada konfirmasi terkait dengan (masalah red) utang piutang, dan kami juga belum menanyakan karena masih berduka," pungkas Katiran.

Satu anak berusia 2 tahun meninggal dunia, sementara tiga anggota keluarga lainnya dilarikan ke rumah sakit setelah diduga mengalami keracunan, Jumat (13/12/2024). 

Korban yang meninggal adalah MRS (2).

Sementara korban lainnya, Danang (31), Minatun (29), dan MDNP (8), tengah mendapatkan perawatan intensif di RS Bhayangkara Kota Kediri.

Kepala Desa Manggis, Katiran, menjelaskan, insiden tersebut pertama kali diketahui pada Jumat (13/12/2024) sekitar pukul 10.00 WIB.

Pihak desa menerima laporan dari warga yang menemukan satu keluarga dalam kondisi tergeletak di dalam rumah mereka.  

"Saat kami tiba di lokasi, mereka semua sudah tidak sadarkan diri," terang Katiran.

"Anak bungsu mereka meninggal dunia, sementara anak sulungnya yang berusia 8 tahun masih sempat menelepon kerabatnya untuk meminta pertolongan," tambahnya.

Kerabat yang datang langsung membuka pintu rumah dan melaporkan kejadian tersebut ke pihak desa.

Selanjutnya, korban segera dilarikan ke RS Bhayangkara Kota Kediri untuk mendapatkan penanganan medis.

Hingga kini, penyebab pasti keracunan masih dalam penyelidikan pihak kepolisian.

Dugaan sementara mengarah pada kemungkinan konsumsi makanan atau bahan tertentu yang terkontaminasi.

"Belum ada konfirmasi resmi terkait penyebab keracunan," ujar Katiran.

"Informasi awal yang kami terima menyebutkan bahwa mereka mungkin mengonsumsi sesuatu yang terkontaminasi," tambah Katiran. 

"Namun hal ini masih menunggu hasil pemeriksaan medis dan investigasi kepolisian," lanjutnya.

Sementara itu, pihak kepolisian masih belum bisa dikonfirmasi terkait hal ini lantaran masih dalam proses penyelidikan.

Pihak kepolisian yang datang langsung memasang garis polisi di rumah korban. 

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved