Viral Nasional
Wapres Gibran Minta Masyarakat Mengadu ke Lapor Mas Wapres Jika Kesulitan Merayakan Misa Natal 2024
Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka meminta untuk masyarakat untuk melapor ke 'Lapor Mas Wapres' jika mengalami kesulitan merayakan misa Natal 2024.
TRIBUNJATIM.COM - Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka meminta untuk masyarakat untuk melapor ke 'Lapor Mas Wapres' jika mengalami kesulitan merayakan misa Natal 2024.
Hal itu diungkap oleh Wapres Gibran ketika hadir di pelantikan Pengurus Pusat Pemuda Katolik periode 2024-2027 di Kantor Konferensi Waligereja Indonesia (KWI), Jakarta pada Selasa (17/12/2024).
Gibran menjelaskan jika pihaknya dengan Presiden Prabowo Subianto dan Kabinet Merah Putih sudah membahas soal persiapan Natal dan Tahun Baru 2025.
Hal itu dibahas saat menggelar rapat terbatas beberapa hari lalu.
Baca juga: Gibran Santai Meski Dipecat PDIP Bersama Jokowi dan Bobby, Singgung Nama Presiden Prabowo
Gibran mengatakan, dirinya bersama Presiden Prabowo Subianto dan Kabinet Merah Putih mengggelar rapat terbatas terkait persiapan Natal dan tahun baru beberapa hari lalu.
"Salah satu penekanannya adalah Bapak Presiden ingin seluruh lapisan masyarakat dapat menjalankan ibadah Natal dan tahun baru dengan aman, penuh sukacita, kebaikan dan rasa nyaman," kata Gibran dalam sambutannya.
Gibran meminta masyarakat termasuk Pemuda Katolik untuk melaporkan apabila ada kesulitan saat menjalani ibadah Natal.
Putra Presiden ke-7 Joko Widodo atau Jokowi ini mempersilakan masyarakat mengadu lewat nomor WhatsApp 08111-704-2207.
"Jika ada yang dipersulit saat menjalankan misa Natal dan perayaan Natal, segera laporkan ke kepolisian, TNI, Pemda atau bisa langsung ke saya. Di situ ada nomor handphone, bisa langsung di WA atau ditelepon," ujar Gibran.
Gibran juga mengajak Pemuda Katolik untuk turut mengawal arahan Prabowo terkait pentingnya menjaga persatuan dan kesatuan bangsa.
"Bapak-ibu, sekali lagi saya mengajak jajaran Pemuda Katolik untuk mengawal bersama arahan dari Bapak Presiden Prabowo Subianto. Jaga persatuan dan kesatuan kita," ungkapnya.
Jawaban Lapor Mas Wapres ketika ditanya soal pemilik akun fufufafa
Hal ini dilakukan oleh pakar psikolog forensik, Reza Indragiri Amriel.
Seperti diketahui, Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka membuka layanan pengaduan bertajuk ‘Lapor Mas Wapres’, Senin (11/11/2024).
Publik berbondong-bondong memanfaatkan layanan tersebut, salah satunya perihal akun Kaskus fufufafa.
Terlebih-lebih akun tersebut sering diduga milik anak sulung Presiden ke-7 RI, Joko Widodo.
Informasi berita menarik lainnya di Google News TribunJatim.com
Baca juga: Roy Suryo Auto-Senyum Dilaporkan Pasbata Jokowi Gegara Sebut Fufufafa 99 Persen Milik Gibran: Lucu
Begitu program itu dipublikasikan, Reza bergerak cepat memanfaatkan layanan itu di hari pertama pada Senin (11/11/2024) silam.
Ia lalu mengirimkan chat berisi sebuah laporan lewat nomor Whatsapp yang tertera di layanan tersebut.
Di dalam laporannya, Reza bertanya terkait siapa di balik pemilik akun Fufufafa, yang belakangan disorot.
Pasalnya, pemilik akun itu selalu dikait-kaitkan dengan Gibran Rakabuming Raka, yang kini menjabat sebagai Wapres RI.
Hal ini menimbulkan tanda tanya di publik, terlebih yang bersangkutan pun enggan buka suara terkait akun Fufufafa.
Reza memulai pertanyaan dengan mengutip pernyataan pakar telematika, Roy Suryo.
"Roy Suryo menyebut 99 persen akun Fufufafa dimiliki oleh Gibran Rakabuming Raka."
"Benar demikian, mas?"
"Sepatutnya, investigasi atas akun tersebut ditempatkan pada prioritas tinggi. Kalau Roy Suryo keliru, Roy perlu diproses hukum sebagaimana mestinya. Tapi kalau dia benar, Fufufafa juga seharusnya diproses pidana," tulis Reza seperti dikutip dari Youtube Diskursus Net yang tayang pada Rabu (13/11/2024).
Pertanyaan Reza pun lantas dibalas oleh layanan tersebut.
Namun, jawabannya dirasakan Reza tak memuaskan.
"Terimakasih atas laporan anda, kami akan segera merespons laporan anda," balasnya.
Ternyata, balasan pesan itu tampaknya seperti dikirim secara otomatis.
Sampai saat ini, laporan Reza belum mendapatkan tanggapan lebih lanjut.
Baca juga: Alasan Roy Suryo Yakin 99,9 Persen Pemilik Akun Fufufafa Itu Gibran Anak Jokowi, Pakai 2 Pendekatan
Ia pun menyarankan semestinya program tersebut segera mengeluarkan press release untuk mengumumkan hasil dari program yang baru tiga hari diluncurkan itu.
"Coba hari ini bikin press release, 'Baru tiga hari diluncurkan, laporan yang kami terima dari masyarakat sudah jutaan.' Itu kan menunjukkan tafsiran positifnya nanti masyarakat percaya nih pada wapres nih. Mengadu ke wapres adalah mengadu ke tempat yang benar. Ada harapan bahwa ada masalah akan terpecahkan," kata Reza.
Selain mengumumkan jumlah laporan yang telah masuk dari masyarakat, layanan tersebut juga seharusnya mengumumkan jumlah laporan yang berhasil diselesaikan.
"Jadi kelihatan kinerjanya, bahwa Wapres bukan hanya menampung masalah, tapi berpikir keras untuk menyelesaikan masalah."
"Cek, perbandingan antara laporan yang terselesaikan dibandingkan dengan jumlah laporan yang masuk. Itu menunjukkan ke kita bahwa Wapres bukan cuma tempat berkeluh kesah tapi juga menghadirkan solusi atas masalah," katanya.
Sementara itu, layanan pengaduan "Lapor Mas Wapres" merupakan inisiatif yang digagas oleh Wakil Presiden (Wapres) Gibran Rakabuming Raka.
Program ini diluncurkan pada Senin (11/11/2024).
”Kepada yang saya cintai, seluruh warga negara Indonesia. Mulai besok, kami akan membuka pengaduan dari masyarakat Indonesia secara terbuka untuk umum. Bapak Ibu dapat langsung datang ke Istana Wakil Presiden ya. Jadwalnya dari hari Senin-Jumat, jam 08:00-14:00 WIB. Kami juga membuka akses melalui WhatssApp yang nomornya ada di poster,” ujar Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka di laman media sosial pada Minggu (10/11/2024).
Tujuan utama dari layanan ini adalah memberikan ruang bagi masyarakat Indonesia untuk menyampaikan keluhan dan masalah yang mereka hadapi terkait pelayanan publik.
Layanan ini juga diharapkan dapat menjadi saluran efektif bagi warga negara dalam mencari solusi terhadap berbagai masalah administratif dan sosial yang dihadapi masyarakat.
Pengumuman layanan pengaduan ”Lapor Mas Wapres” ini pun segera ditindaklanjuti dengan pembukaan posko aduan masyarakat di Gedung Sekretariat Wakil Presiden, Istana Wapres, Jakarta, Senin (11/11/2024).
Sesuai pengumuman dari Wapres Gibran, layanan yang digagas Wapres ini dibuka pada Senin hingga Jumat mulai pukul 08.00 hingga 14.00 WIB.
Baca juga: Siapa Itu fufufafa yang Disebut Hina Prabowo? Diduga Akun Kaskus Gibran, Putra Jokowi Kini Merespon
Deputi Bidang Administrasi Sekretariat Wakil Presiden Sapto Harjono menambahkan bahwa layanan pengaduan masyarakat Lapor Mas Wapres yang digagas oleh Wapres Gibran membatasi hanya 50 aduan per hari untuk jalur tatap muka.
”Tentu terbatas dari sisi tenaga, sisi prasarana, mungkin kita akan batasi sementara sekitar 50 orang, nanti kita lihat perkembangannya,” kata Sapto Harjono.
Alur pengaduan diawali pengecekan di pos pengamanan oleh petugas Paspampres.
Warga kemudian memasuki lobi gedung untuk mengambil nomor antrean dan menuju meja registrasi.
Setelah menukar kartu identitas dengan ID tamu, warga diarahkan menuju ruang pengaduan oleh petugas.
Di ruang pengaduan, tersedia 10 meja pengaduan yang masing-masing diisi dua hingga tiga petugas tim Setwapres yang menggunakan rompi warna biru muda.
Di meja pelaporan, masyarakat bisa mendetailkan kasus maupun permasalahan yang dihadapi.
Petugas akan memberikan bukti laporan berupa secarik kertas. Setiap pelapor umumnya membutuhkan waktu berkisar 15-20 menit untuk keseluruhan proses.
Aduan kemudian akan dicek oleh Tim Setwapres selama 14 hari kerja.
-----
Berita Jatim dan berita viral lainnya.
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com
Rincian Gaji Magang Kemnaker 2025 Selama 6 Bulan, Lengkap Posisi yang Dibuka |
![]() |
---|
Penggugat Wapres Gibran Tak Jadi Tuntut Ganti Rugi Rp125 T, Subhan: Gak Usah, Gak Butuh Duit |
![]() |
---|
Kapan Tunjangan Profesi Guru ASN Daerah dan Non-ASN 2025 Cair? Ada 1,8 Juta Penerima |
![]() |
---|
Isi Pertemuan Prabowo dan Jokowi 2 Jam di Kertanegara, Janjian Makan Siang Bersama |
![]() |
---|
Pertamina Disebut Malas-malasan Bangun Kilang Minyak Baru, Menkeu Purbaya Ungkit Janji 2018 |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.