Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Berita Kota Malang

Pedagang Arang di Pasar Sumedang Kota Malang Kebanjiran Pesanan Jelang Malam Pergantian Tahun Baru

Tradisi bakaran saat malam pergantian tahun menjadi kegiatan yang sangat dinanti baik berkumpul dengan keluarga maupun teman.

Penulis: Purwanto | Editor: Samsul Arifin
TribunJatim.com/Ipunk Purwanto
Dwiani saat menata arang yang dijual saat momen pergantian tahun di Pasar Sumedang Kepanjen, Kabupaten Malang, Senin (30/12/2024). 

Laporan Wartawan Tribun Jatim Network, Purwanto

TRIBUNJATIM.COM, MALANG - Tradisi bakaran saat malam pergantian tahun menjadi kegiatan yang sangat dinanti baik berkumpul dengan keluarga maupun teman. 

Banyak warga yang menghabiskan waktu dengan membakar jagung, sate, ikan dan makanan lainya. 

Salah satu bahan yang diburu saat malam tahun baru yakni arang

Dari pantauan Tribun Jatim Network nampak sejumlah pedagang di Pasar Sumedang Kepanjen, Kabupaten Malang mulai mengeluarkan stok arang, Senin (30/12/2024). 

Dwiani salah satu pedagang arang di Pasar Sumedang nampak menata arang yang dibawanya dari rumah yang tidak jauh dari lokasi pasar. 

Baca juga: Banyak Warga Olah Daging Kurban Jadi Sate, Omzet Pedagang Arang di Bojonegoro Meningkat Pesat

Dirinya mengungkapkan bahwa sudah memesan sejak satu bulan yang lalu untuk dijual pada momen malam pergantian tahun. 

"Ini tadi ngambil dari rumah kebetulan dekat. Saya pesan satu bulan yang lalu dan saya ecer dengan wadah plastik," terang Dwiani. 

Arang yang dijual Dwiani di bedaknya yakni Rp 5 ribu per satu bungkus. 

Baca juga: Pemkot Malang Gelar Pesta Rakyat saat Malam Pergantian Tahun, Berikut Rekayasa Lalu Lintasnya

"Saya jual Rp 5 ribu per bungkus. Biasanya kalau untuk malam tahun baru warga beli 2-3 bungkus," jelasnya. 

Dwiani menuturkan jika warga biasanya membeli H-2 tahun baru. 

"Biasanya mulai nanti malam sudah banyak yang beli. Paling rame ya mulai besok pagi jam 9 sudah mulai banyak yang mencari arang," tuturnya. 

Baca juga: Rekayasa Lalin dan Car Free Night di Ponorogo Pada Pergantian Malam Tahun Baru, Berlaku Tentatif

Dwiani bilang jika dibandingkan tahun-tahun sebelumnya, pembeli arang tahun kemarin cenderung menurun. 

"Gak kayak tahun-tahun yang kemarin, banyak warga yang suka masakan matang," katanya. 

Ditanya terkait keuntungan jualan arang saat momen tahun baru, Dwiani bilang bahwa bisa meraup untung Rp 300 ribu hingga Rp 500 ribu. 

"Ya gak mesti soalnya, beda dengan tahun-tahun sebelumnya. Alhamdulillah perkiraan Rp 300 ribu sampai Rp 500 ribu dapat," jelasnya. 

Sumber: Tribun Jatim
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved