Berita Viral
Pengakuan Pencari Koin Jagat Cuma Iseng Coba Aplikasi, Habis Rp80 Ribu Buat Beli Paket Petunjuk
Sejumlah warga memanfaatkan aplikasi Jagat untuk berburu koin. Namun imbas dari perburuan koin Jagat tersebut tanaman menjadi rusak.
Owen menganggap kegiatan mencari koin ini sebagai ajang melepas jenuh setelah seharian beraktivitas di sekolah.
"Kayak orang pusing, tetapi seru juga nyari-nyari koin di sini. Namun, enggak mungkin juga Jagat bagi-bagi sampai ratusan juta sekaligus," tuturnya sambil tertawa.
Baca juga: Pemburu Koin Jagat Rusak Fasilitas Umum di Surabaya, Satpol PP Ambil Tindakan
Pencari koin lainnya, Aji (22), yang berprofesi sebagai ojek online (ojol), ikut dalam tren ini juga.
Ia sengaja mencari koin di Taman Tegalega lantaran dekat dengan lokasi tempatnya mangkal menunggu orderan.
Sama seperti Owen, ia juga baru pertama kali mencoba aplikasi tersebut.
Akan tetapi, ia tak menaruh harapan besar bisa menemukan koin tersebut.
Pasalnya, banyak orang yang mencari koin tersebut, semakin kecil juga ia menemukannya.
Namun, menurutnya, kegiatan ini sebagai sarana melampiaskan rasa penasaran saja.
"Iseng-iseng saja, semoga dapat, tetapi belum juga, padahal sudah hampir satu jam nyari sambil nyocokin lokasi, masih kosong juga," tutur Aji.

Pemkot tegas aplikasi Jagat diberhentikan saja
Sementara penjabat Wali Kota Bandung A Koswara mendapat laporan dari Dinas Perumahan dan Kawasan Permukiman (DPKP) Kota Bandung terkait taman yang rusak akibat ulah para pencari koin jagat.
Koswara pun meminta agar aktivitas pencarian koin dihentikan.
"Kalau memang merusak fasilitas umum ya harus dihentikan lah," kata Koswara di Balaikota Bandung, Jalan Wastukencana, Kota Bandung, Sabtu, (11/1/2025), dikutip dari Kompas.com.
Koswara pun akan segera memerintahkan kepada Dinas Komunikasi dan Informasi (Diskominfo) Kota Bandung untuk menghubungi pembuat aplikasi pencari koin tersebut.
Koswara bahkan meminta agar aplikasi tersebut di-banned untuk sementara waktu karena sampai saat ini belum ada permohonan izin menggunakan taman dan fasilitas publik yang dikelola Pemerintah Kota Bandung.
Baca juga: 4 Tahun Nabung, Lilik Bayar Biaya Umroh Pakai Uang Koin Rp31 Juta, Tiap Hari Isi Toples 500 Rupiah
Sosok Pasha Ungu Minta Tak Ada Lagi Ojol Dilindas Rantis Brimob: Sengaja atau Tidak, Tanggung Jawab |
![]() |
---|
Mardi Dagang Siomay Sambil Was-was di Lokasi Demo Bisa Dapat Rp 500.000, Apes Kalau Rusuh: Saya Lari |
![]() |
---|
Sosok Jerome Polin Ajak Tolak Tawaran Jadi Buzzer Rp150 Juta, Singgung Uang Rakyat dan Gaji Guru |
![]() |
---|
Warga Arak Sepasang Kekasih Jalan 2 Km, Pergoki Wanita Bawa Anaknya di Rumah Pria Lajang Usia 39 |
![]() |
---|
Muncul Slogan ACAB dan Kode 1312 di Media Sosial Pasca Demo 28 Agustus, Apa Maknanya? |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.