Berita Surabaya
Tekstil, Spare Part dan Elektronik Kerap Jadi Sasaran Importir Nakal, Rugikan Negara Miliaran Rupiah
Bea Cukai Tanjung Perak tidak tinggal diam. Sepanjang tahun 2024, mereka telah menindak tegas 766 kasus pelanggaran di bidang ekspor dan impor
Penulis: Tony Hermawan | Editor: Samsul Arifin
istimewa
Bea Cukai Tanjung Perak memusnahkan barang tekstil impor ilegal yang tidak dilengkapi dokumen.
Barang-barang sitaan yang memiliki nilai tinggi akan dilelang. Namun, beberapa barang juga ada yang dimusnahkan.
"Hal ini ditegakkan guna melindungi hasil industri dalam negeri." tambah Satria.
Di sisi lain, kegiatan ekspor di wilayah pengawasan Bea Cukai Tanjung Perak terus menunjukkan tren positif. Tercatat 230.259 kali kegiatan ekspor dengan nilai devisa mencapai 21.021.854.739 USD. Tembaga, perhiasan, dan kayu olahan menjadi komoditas ekspor terbesar di tahun 2024.
Volume kegiatan ekspor meningkat 9,38 persen dibandingkan tahun sebelumnya, diikuti dengan peningkatan devisa ekspor yang lebih tinggi, yaitu 10,63 % .
Secara keseluruhan, neraca perdagangan di wilayah pengawasan Bea Cukai Tanjung Perak mengalami surplus 2.128.359.000 USD.
Tags
Bea Cukai Tanjung Perak Surabaya
industri tekstil
Berita Surabaya Terkini
TribunJatim.com
jatim.tribunnews.com
Berita Terkait
Berita Terkait: #Berita Surabaya
5 Tempat Wisata Hits di Surabaya Wajib Dikunjungi, Atlantis Land hingga Adventure Land Romokalisari |
![]() |
---|
Sosok Suami Tumini yang 15 Tahun Tinggal Ponten Umum, Nasib Kini Harus Pindah, Bakal Dapat Bantuan |
![]() |
---|
Nasib Pengantin Nyaris Gagal Nikah Gegara Ditipu WO hingga Rugi Rp 74 Juta, Sosok Pelaku Terungkap |
![]() |
---|
Beda Cara Eri Cahyadi & Dedi Mulyadi Bina Anak Nakal, Jabar Ada Barak Militer, Surabaya Buka Asrama |
![]() |
---|
Lokasi Jan Hwa Diana Sembunyikan 108 Ijazah Eks Karyawan Terjawab, Terancam Hukuman 4 Tahun Penjara |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.