Jambret Kalung Nenek di Probolinggo Diamuk Massa, Nyaris Sekarat Dihadiahi Bogem Mentah

Laporan Wartawan Tribun Jatim Network, Ahsan Faradisi

TRIBUNJATIM.COM, PROBOLINGGO - Pelaku penjambretan menjadi bulan-bulanan warga Desa Kalikajar Wetan, Kecamatan Paiton, Kabupaten Probolinggo. 

Bahkan kepala pelaku mengeluarkan banyak darah usai dihajar warga.

Pelaku bernama Nur Hamid (39) warga Desa Wates Tani, Kecamatan Nguling, Kabupaten Pasuruan yang menjambret kalung seberat 20 gram milik Buro Siseh (73) warga Desa Kalikajar Wetan, Kecamatan Paiton, Kabupaten Probolinggo.

Penjambretan itu terjadi pada Minggu (19/1/2025). Setelah menjambret kalung korban, pelaku langsung melarikan diri dengan mengendarai sepeda motornya. 

Sialnya, pelaku terjatuh sampai akhirnya diamankan warga.

Baca juga: Korban Jambret yang Dilempar ke Sungai di Surabaya Ternyata Berbohong, Karang Cerita Karena Malu

Warga yang tersulut emosi kemudian langsung memberikan hadiah bogem mentah. 

Beruntungnya, pelaku segera dibawa ke kantor desa setempat oleh perangkat desa, kemudian diserahkan ke Polsek Paiton.

Tak sampai di situ, saat dijemput anggota Polsek Paiton, pelaku masih tak luput dari warga yang tersulut emosi. Tendangan, bogeman mentah hingga tamparan bertubi-tubi mengarah ke wajah dan kepala pelaku.

Baca juga: Pulih dari Stroke Ibu di Kota Malang Jadi Korban Penjambretan, Kalung Seharga Rp10 Juta Ditarik

"Ada laporan dari warga kalau mengamankan jambret. Dapat laporan itu, kami langsung menuju lokasi bersama perangkat desa yang lainnya dan langsung membawa pelaku ke kantor desa," kata Sekretaris Desa Kalikajar Wetan, Ahyar.

Sementara Kanitreskrim Polsek Paiton Aipda Romli mengatakan, pihaknya mendatangi kantor Desa Kalikajar Wetan setelah mendapat informasi dari perangkat desa setempat, jika ada pelaku jambret diamankan.

Baca juga: JATIM TERPOPULER: Suli Dilempar ke Sungai oleh Jambret - Bayi Kembar Tewas Mengapung di Kolam Ikan

 "Sekarang sudah berada di Mapolsek setelah kami jemput dari kantor desa. Untuk barang bukti yang diamankan, ada kalung korban yang dijambret dan sepeda motor milik pelaku. Kami juga memeriksa apakah ada TKP lainnya," tuturnya.