Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Berita Viral

Siswa SPN Dipecat karena Diduga NPD, Ahmad Saroni Curigai Ada Balas Dendam: Bisa Saja Anak Dibenci

Seorang siswa dari Sekolah Polisi Negara (SPN) gagal jadi polisi menjelang pelantikannya. Ini dikarenakan ia dipecat karena diduga NPD.

Thinkstock/Antoni Halim via Kompas.com
SISWA DIPECAT - Ilustrasi polisi. Valyano Boni Raphael, siswa Sekolah Polisi Negara (SPN) Polda Jabar dipecat jelang pelantikannya menjadi anggota Polri karena diduga punya gangguan kepribadian narsistik, Senin (10/2/2025). 

Berdasarkan rekomendasi Dr. Adi Kurnia dan timnya, tidak ditemukan tanda-tanda gangguan kejiwaan pada Valyano yang dapat menghambat aktivitasnya sehari-hari.

Ia justru dinilai memiliki kecerdasan di atas rata-rata serta kemampuan menyampaikan ide, meski cara berpikirnya dianggap kurang matang.

Kasus ini semakin menarik perhatian setelah terungkap bahwa ayah Valyano, AKBP Bonifacius Surano, adalah seorang perwira polisi yang saat ini menjabat sebagai Kasatlantas Polres Depok.

Banyak yang berspekulasi bahwa pemecatan Valyano bisa saja terkait dengan posisi ayahnya.

Dugaan ini semakin kuat setelah ibunya, Veronica Putri Amalia, mengungkapkan anaknya pernah mengalami penganiayaan oleh seniornya di SPN Polda Jabar.

Baca juga: Sosok Guru MAN yang Viral usai Gebrak Meja saat Diprotes Siswa Gagal Masuk SNBP, Kini Dicopot

Dalam pengakuannya, Valyano pernah didatangi oleh seseorang berpakaian hitam yang menanyakan identitas ayahnya sebelum akhirnya dipukul dengan lidi.

"Anak saya bingung kenapa harus ada nama bapaknya disebut. Itu yang jadi pertanyaan saya, bagaimana dia (pelaku) bisa bawa nama ayahnya?" ujar Veronica.

Hal ini membuat Ahmad Sahroni mencurigai adanya unsur balas dendam dalam pemecatan Valyano.

"Bisa saja anak ini dibenci oleh pihak yang memiliki masalah dengan orang tuanya, sehingga anaknya yang menjadi tumbal dalam proses ini," kata Sahroni.

Hingga kini, kasus ini masih menuai polemik di masyarakat.

Sebagian mendukung Valyano untuk mendapatkan keadilan.

Sementara yang lain menilai keputusan SPN Polda Jabar sudah sesuai dengan prosedur.

Apakah pemecatan Valyano murni karena pelanggaran disiplin dan dugaan NPD, atau ada faktor lain yang lebih kompleks?

Publik masih menanti perkembangan selanjutnya.

Informasi lengkap dan menarik lainnya di Googlenews Tribunjatim.com

Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved