Berita Viral
SPBU Untung Rp 3,4 Miliar Per Tahun karena Kurangi Takaran BBM, Ternyata Pasang Kabel Tersembunyi
Kecurangan di Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) 34-16712, Jalan Alternatif Sentul, Bogor, Jawa Barat terungkap.
Penulis: Ani Susanti | Editor: Mujib Anwar
TRIBUNJATIM.COM - Kecurangan di Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) 34-16712, Jalan Alternatif Sentul, Bogor, Jawa Barat terungkap.
Di mana SPBU ini untung Rp 3 miliar lebih per tahun karena kecurangan tersebut.
Pengelola SPBU diduga mengurangi takaran bahan bakar minyak (BBM) jenis pertalite dan pertamax menggunakan perangkat elektronik yang dioperasikan dengan remote kontrol dan sakelar otomatis.
Ini seperti yang diungkap Direktorat Tindak Pidana Tertentu (Dirtipidter) Bareskrim Polri.
Pengelola SPBU diduga mengurangi takaran bahan bakar minyak (BBM) jenis pertalite dan pertamax menggunakan perangkat elektronik yang dioperasikan dengan remote kontrol dan sakelar otomatis.
"Keuntungan dari kecurangan ini, tiap tahun mereka mendapat keuntungan Rp 3,4 miliar," kata Dirtipidter Bareskrim Polri Brigjen Nunung, Rabu (5/3/2025), melansir dari Kompas.com.
Saat ini, pengawas SPBU, Husni Zainun Arun, telah ditetapkan sebagai tersangka.
Polisi masih menyelidiki kemungkinan keterlibatan pihak lain, termasuk pemilik SPBU.
"Tinggal nanti kita gali, lakukan pendalaman, berapa tahun dia sudah beroperasional SPBU ini sehingga kita tahu keuntungan total mereka selama ini. Tidak menutup kemungkinan jumlah tersangka akan bertambah," ujar Nunung.
Dugaan kecurangan ini pertama kali terendus pada Rabu (5/3/2025) siang. Dari hasil pemeriksaan, terungkap bahwa takaran BBM dikurangi antara 650 hingga 840 mililiter per 20 liter.
Modus yang digunakan adalah pemasangan kabel tersembunyi dalam blok arus di bawah dispenser, yang terhubung ke panel listrik dan perangkat modul tambahan.
"Penyembunyian alat tambahan berupa komponen elektronik terbukti mencurangi atau mengurangi takaran BBM yang dibeli oleh konsumen, pada pompa BBM tersebut menyebabkan tidak terdeteksinya oleh petugas metrologi legal ketika melakukan kegiatan tera ulang tiap tahun," jelas Nunung.
Baca juga: Polisi Sidak SPBU di Tuban, Cek Takaran dan Antisipasi BBM Oplosan Jelang Hari Raya Idulfitri
Dalam pemeriksaan awal, tersangka mengaku kecurangan ini baru berjalan dua bulan.
Namun, penyidik menemukan bahwa kabel yang tersambung ke mesin pompa sudah terpasang lama tanpa bekas bongkaran baru.
"Kecurangan ini memang sudah diniati sejak SPBU ini dioperasionalkan atau berdiri. Walaupun pengakuannya baru 2 bulan," tambahnya.
SPBU ini untung Rp 3 miliar lebih per tahun
SPBU curang
Pertamina
Sentul
TribunJatim.com
Tribun Jatim
| Alasan Jokowi Bangun Kereta Whoosh Bukan Cari Untung, Kini Dipersoalkan Mahfud MD ada Dugaan Mark Up |
|
|---|
| Kelakuan Agus Bikin Bos Bangun Tidur Malah Bingung, Ngakunya Cari Istri yang Kerja Tapi Kabur |
|
|---|
| Warga Tegur Patwal yang Berhenti di Tempat Menurunkan Disabilitas, Malah Diingatkan Pria Seragam TNI |
|
|---|
| Warga Serbu 3 Kontainer Bawang yang Tergeletak di Jalan, Pemilik Tak Diketahui, Ketua RT: Bagus |
|
|---|
| Curhat Wanita Batal Nikah H-4 Padahal Telanjur Resign Kerja, Ternyata Calon Suami Pinang Orang Lain |
|
|---|

Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.