Sudah Transfer Rp225 Juta, Masrikah Lemas Anaknya Gagal Jadi Pegawai Kantor Pos, Tiap Hari ke Warkop
Seorang ibu bernama Masrikah rugi Rp 225 juta demi anaknya jadi pegawai kantor pos. Penipu malah suruh si anak nunggu di warkop tiap hari
Penulis: Ani Susanti | Editor: Mujib Anwar
TRIBUNJATIM.COM - Seorang ibu bernama Masrikah rugi Rp 225 juta demi anaknya jadi pegawai kantor pos.
Wanita berusia 53 tahun itu berasal dari Desa/Kecamatan Ngantru, Kabupaten Tulungagung, Jawa Timur.
Marikah melaporkan FHN, seorang perempuan warga Desa Kendalbulur, Kecamatan Boyolangu, karena mengaku telah ditipu.
Modusnya, FHN menjanjikan bisa memasukkan anak Masrikah menjadi pegawai kantor pos Tulungagung.
"Kami sudah membuat laporan ke Polres Tulungagung pada 22 Juni lalu," ujar penasihat hukum Masrikah, Fitri Erna pada Rabu (4/6/2025).
Menurut Fitri, kasus ini bermula di tahun 2021, ketika FHN menawarkan pekerjaan sebagai pegawai kantor pos untuk PR, anak Masrikah.
Masrikah awalnya kurang berminat, namun FHN datang ke rumahnya terus membujuknya.
Masrikah akhirnya sepakat, lalu FHN minta uang Rp 50 juta sebagai persyaratan dan mengurus administrasi.
"Saat itu FHN minta uang tali istilahnya. Klien kami membayar Rp 20 juta," sambung Fitri.
Esoknya Masrikah kembali membayar Rp 5 juta lewat transfer antar rekening.
Selanjutnya pembayaran dilakukan bertahap hingga genap Rp 50 juta.
Namun setelah uang yang disyaratkan lunas dibayar, PR tidak kunjung bekerja.
Baca juga: Jual Sawah Rp 500 Juta, Suratmo Nelangsa Anaknya Tak Lolos Bintara, Sempat Transfer Lagi Rp 400 Juta
FHN malah minta tambahan uang jaminan agar anak Masrikah bisa diterima sebagai pegawai kantor pos.
Uang jaminan ini akan dikembalikan seutuhnya setelah PR bekerja.
Masrikah kembali menyerahkan uang kepada FHN secara bertahap, hingga totalnya Rp 310 juta.
rugi Rp 225 juta demi anaknya jadi pegawai kantor
Masrikah
Kabupaten Tulungagung
penipuan
TribunJatim.com
Tribun Jatim
Segini Jumlah PPPK Paruh Waktu yang Diusulkan Pemkab Blitar ke Menpan RB |
![]() |
---|
26 Tahun Nadia Mengurung Diri karena Gagal Ujian SMA, Rambut Kini Beruban hingga Rumah Penuh Sampah |
![]() |
---|
Stadion Brawijaya Masih Renovasi, Laga Persik Kediri Menjamu Dewa United Resmi Beralih Venue |
![]() |
---|
Wali Kota Kediri Vinanda Dikukuhkan Jadi Ibunda Guru, Dorong PGRI Bersinergi Majukan Pendidikan |
![]() |
---|
Sebelas Kepala Sekolah di Batu Diperiksa Terkait Dugaan Korupsi Pengadaan Chromebook |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.