Aksi Pemuda di Lamongan Saling Lempar Batu di Rel saat Kereta Api akan Melintas
Aksi pemuda di Lamongan yang viral didunia maya ini tidak patut dicontoh, selain membahayakan diri sendiri, juga orang lain
Penulis: Hanif Manshuri | Editor: Samsul Arifin
Laporan Wartawan Tribun Jatim Network, Hanif Manshuri
TRIBUNJATIM.COM, LAMONGAN - Aksi pemuda di Lamongan yang viral didunia maya ini tidak patut dicontoh, selain membahayakan diri sendiri, juga orang lain.
Video viral itu adalah aksi keributan yang terjadi di dekat rel KA.
Nampak sejumlah pemuda terlibat dalam aksi saling lempar batu di perlintasan double track di Pucuk Lamongan.
Video berdurasi 50 detik tersebut, nampak penjaga palang pintu rel KA tengah berdiri sementara palang pintu sudah tertutup yang menandakan akan ada kereta api yang akan melintas.
Saat palang pintu sudah tertutup itulah, dua pemuda sedang melintas mengendarai motor PCX warna putih dan spontan turun, mengejar dan melempar batu pemuda lain yang ada di utara rel KA.
Baca juga: Tak Terima Pujaan Hati Direbut, Pemuda di Lamongan Terbakar Cemburu, Aniaya Seorang Remaja
Pemuda yang dibonceng tersebut turun dari motor untuk membalas dengan melempar batu.
Aksi lempar batu tersebut berlanjut hingga penjaga palang pintu memperingatkan salah seorang dari pemuda tersebut karena akan ada KA yang melintas.
"Telah terjadi keributan antar pemuda, seorang pengendara motor yang berboncengan di hadang pemuda yang memakai jaket hitam," tulis dalam video tersebut.
Baca juga: Asyik Jogging, Warga di Lamongan Dikejutkan Adanya Remaja Terluka Parah di Telaga Dapur Lamongan
Diketahui, peristiwa tersebut terekam kamera pemantau milik PT KAI dan terjadi pada Minggu sore (15/6/2025). Pengunggah juga menyebut jika lokasi kejadian adalah di Desa Waru Tengah, Kecamatan Pucuk.
Dikonfirmasi terpisah, Manager Humas KAI Daop 8 Surabaya, Luqman Arif membenarkan peristiwa tersebut terjadi di ruas rel KA yang ada di Lamongan. Luqman menyebut, peristiwa itu terjadi pada Minggu sore (15/6/2025).
"Itu di perlintasan antara Stasiun Surabayan - Pucuk pak, kejadian kemarin sore infonya," kata Luqman Arif saat dikonfirmasi wartawan, Senin (16/6/2025).
Baca juga: Ban Belakang Meletus, Truk Box Terguling Melintang di Pantura Lamongan
Menurut Luqman, tidak ada korban maupun KA yang terimbas atas kejadian ini. KA yang melintas, tetap melanjutkan perjalanannya.
"Ga ada (KA terimbas maupun korban) pak," ujarnya.
Dengan adanya pembatasan kendaraan roda 4 yang dilarang melintas ini akan dapat mengurangi adanya temperan atau kecelakaan antara kendaraan dan kereta api.
Baca juga: Ngaku Butuh Uang, Remaja asal Lamongan Curi Uang Kotak Amal di Masjid Tuban
lempar batu
penjaga perlintasan rel
kereta api
Manajer Humas PT KAI Daop 8 Surabaya Luqman Arif
Berita Lamongan Terkini
TribunJatim.com
jatim.tribunnews.com
Ada Kondom dan Pelumas dalam Barang Bukti Kasus Diplomat Arya Daru Kepalanya Terlilit Lakban Kuning |
![]() |
---|
Disuruh Bayar Parkir Rp 50 Ribu, Pengemudi Hiace Diminta Tambah Rp 15 Ribu Jika Pakai Karcis |
![]() |
---|
Pabrik Gas di Gresik Bocor, 4 Warga Dilarikan ke Rumah Sakit Alami Sesak Nafas |
![]() |
---|
VIRAL TERPOPULER: 37 Guru dan Staf Diseret Mantan Kepsek ke Polisi hingga Sosok Pejabat BIN Arogan |
![]() |
---|
Bu Kades Jual Posyandu Rp45 Juta Merasa Tanah Miliknya, Gedung Dibangun Pakai Dana Desa |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.