Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Baru Tiga Bulan Dilaunching, Saluran Wadul Gus'e Terima 3.252 Aduan Warga Jember, ini Nomor WA-nya

Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Jember meluncurkan saluran Wadul Gus e sebagai sarana adua warga, sepertinya cukup berhasil.

Penulis: Imam Nawawi | Editor: Sudarma Adi
ISTIMEWA
SALURAN ADUAN WARGA - Total laporan aduan warga di saluran Wadul Gus'e yang dibuat Pemkab Jember, Jawa Timur, Senin (16/6/2025) Saluran tersebut mendapatkan 3.252 aduan warga selama tiga bulan sejak di luncurkan. 

Laporan Wartawan Tribun Jatim Network, Imam Nawawi

TRIBUNJATIM.COM, JEMBER - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Jember meluncurkan saluran Wadul Gus e sebagai sarana aduan warga, sepertinya cukup berhasil.

Baru tiga bulan setelah dilaunching sejak 14 Maret hingga 14 Juni 2025, tercatat sebanyak 3.252 aduan yang masuk melalui saluran Wadul Gus e melalui WhatsApp 08113111108.

Bupati Jember Muhammad Fawait mengatakan dari total aduan tersebut, sebanyak 682 aduan berstatus disposisi ke Orgasiniasi Perangkat Daerah (OPD) terkait dan sebanyak 221 aduan berstatus tindak lanjut.

"Dan sebanyak 2.341 aduan berstatus selesai sedangkan sebanyak 8 aduan berstatus dibatalkan," ujarnya, Selasa (17/6/2025)

Baca juga: Kecelakaan di Jember, Pemuda Tabrak Bodi Belakang Mobil, Diduga Tak Menjaga Jarak Aman

Menurutnya, ribuan warga tersebut melakukan mengadu melalui WhatsApp, sebanyak 3.107 aduan, sejumlah 33 aduan dari command center.

"Satu aduan dari Facebook, dua aduan dari mall desa, empat aduan dari TikTok, dan 105 aduan dari Instagram," kata pria yang akrab disapa Gus Fawait.

Gus Fawait mengungkapkan warga paling banyak melapor di platform tersebut berasal dari Kecamatan Kaliwates Jember, dengan total sebanyak 344 aduan.

"Sementara itu, dari berbagai kategori aduan yang terbanyak adalah kategori jalan, sebanyak 605 aduan," ulasnya.

OPD paling banyak mendapatkan deposisi aduan, kata dia, Dinas Pekerjaan Umum Bina Marga dan Sumber Daya Air Jember.

"Jumlah aduan dengan disposisi terbanyak mencapai 793 laporan," kata Gus Fawait.

Baca juga: KH Taufik Hasyim dan Istri Alami Kecelakaan Menuju ke Jember, Keluarga Mohon Alumni Gelar Salat Gaib

Sementara untuk OPD paling banyak melakukan tindak lanjut aduan. Dia mengungkapkan berada di Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Jember.

"Laporan yang diproses terbanyak, sebanyak 455 laporan. Sementara Dinas Kependudukan Dan Pencatatan Sipil berhasil menyelesaikan aduan sebanyak 426 laporan," ulasnya 

"Sementara Dinas Kesehatan memiliki laporan pembatalan terbanyak yaitu sebanyak 3 laporan," imbuh Gus Fawait.

Gus Fawait mengaku sengaja membuat saluran aduan warga tersebut, supaya publik ikut mengawasi pelayanan yang dilakukan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Jember.

"Pemerintahan Kabupaten Jember membuat saluran Wadul Gus'e untuk memperpendek jarak antara masyarakat dengan pemerintah," tutur politisi Partai Gerindra ini.

Sumber: Tribun Jatim
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved