Sementara itu, raut wajah gembira terlihat dari salah satu anak yang ikut khitan. Dia adalah Antonio Juan Alfredo, putra dari Sutiani, salah satu perempuan ojek online binaan DP3AK Jatim.
Salah satu orang tua yang anaknya ikut khitan di SIER, Sutiani, tak kuasa menahan haru setelah melihat proses sunat anaknya yang berlangsung dengan lancar dan tanpa kendala. Ia menyampaikan rasa syukur karena putranya dapat mengikuti kegiatan khitan secara gratis berkat informasi dari DP3AK Jatim.
“Tadi dokternya ramah sekali, anak saya tidak merasakan sakit, bahkan tidak sampai nangis. Sunatnya pakai metode modern, enggak sakit sama sekali. Alhamdulillah sangat membantu kami karena gratis, tidak mengeluarkan biaya apa pun. Bahkan anak saya juga senang karena dapat goodie bag dan uang saku,” ujar Sutiani.
Ia tidak lupa mengucapkan terima kasih kepada SIER dan pemerintah provinsi, khususnya DP3AK dan Dinas Sosial Jawa Timur, yang telah memfasilitasi kegiatan ini. “Terima kasih PT SIER, Ibu dari Dinas DP3AK, dan Ibu Kepala Dinas Sosial. Semoga kegiatan seperti ini terus diadakan, karena sangat bermanfaat bagi masyarakat kecil seperti kami,” tandasnya.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.