Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Musim Layangan di Pamekasan Madura Bikin Resah, Bermain Dekat SUTET, Polisi Beri Imbauan Keras

Tak jarang, anak-anak atau orang dewasa khususnya pria, banyak bermain layang-layang di sawah dan dekat SUTET PLN

Penulis: Kuswanto Ferdian | Editor: Samsul Arifin
istimewa
KOMPAK - Petugas PLN Pamekasan saat mengecek jaringan listrik yang sempat terkena layangan, Sabtu (28/6/2025). Tak jarang, anak-anak atau orang dewasa khususnya pria, banyak bermain layang-layang di sawah dan dekat SUTET PLN (Saluran Udara Tegangan Ekstra Tinggi). 

Laporan Wartawan Tribun Jatim Network, Kuswanto Ferdian

TRIBUNJATIM.COM, PAMEKASAN - Di Kabupaten Pamekasan, Madura mulai musim layangan aduan dan layangan hias.

Musim dua jenis layangan itu berlangsung sejak kemarau.

Tak jarang, anak-anak atau orang dewasa khususnya pria, banyak bermain layang-layang di sawah dan dekat SUTET PLN (Saluran Udara Tegangan Ekstra Tinggi).

Hal ini kerap membuat layang - layang yang mereka mainkan nyangkut di aliran listrik tersebut dan membuat padam.

Selain itu, banyaknya anak kecil yang bermain layangan di jalan raya, kerap membuat pengendara resah.

Baca juga: Ruzak Tiba-tiba Dipanggil Bocah Main Layangan, Tangisan Bayi di Persawahan Gegerkan Warga Sampang

Sebab, tak jarang dari mereka lalu lalang menangkap layangan aduan yang putus hingga ke tengah jalan raya.

Atas masalah ini, Polsek Kota Pamekasan mengimbau agar anak-anak dan warga tidak bermain layangan di jalan raya dan di area SUTET.

Gencarnya imbauan ini menyusul adanya laporan dari pengguna jalan yang terluka akibat senar layangan aduan.

Baca juga: Polisi Pamekasan Ringkus 17 Pengedar Narkoba di Lokasi Berbeda: Komitmen Buru Bandar hingga Tuntas

Kapolsek Kota Pamekasan, AKP Junairi Tirto mengaku langsung merespon laporan tersebut dengan melakukan patroli dan menyampaikan pesan Kamtibmas kepada masyarakat sejak Kamis (26/6/2025) malam.

“Kami pertama memberikan imbauan terlebih dahulu," kata AKP Junairi Tirto, Sabtu (28/6/2025).

Setelah diimbau, lanjut AKP Tirto, masih tetap bermain layangan hingga ke jalan raya, kemungkinan layangan akan disita.

Baca juga: Viral Video Penampakan Kuntilanak Terbang Ternyata Cuma Layangan, Pengunggah: Selalu Menerbangkan

Dia berjanji, imbauan ini akan terus dilakukan selama musim kemarau.

Alasannya karena bermain layangan di jalan tak hanya membahayakan pengendara, tapi juga bisa merusak jaringan listrik.

“Untuk sementara, baru kemarin kami terima keluhan dri masyarakat. Kami imbau terutama orang tua, agar tidak membiarkan anak-anak bermain layangan di jalan atau dekat aliran listrik yang bisa menyebabkan padam,” pesannya.

Sumber: Tribun Jatim
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved