Berita Viral
Pantas ada yang Janggal, Uang Rp 481 Juta Milik Perusahaan Digelapkan Karyawan Sendiri untuk Pribadi
NS diketahui meruoakan karyawan Baitul Maal wat Tamwil (BMT) Pahlawan Kecamatan Bandung, Tulungagung, Jawa Timur.
TRIBUNJATIM.COM, TULUNGAGUNG - Ulah karyawan yang menggelapkan uang perusahaan akhirnya terendus.
NS (35) kini ditangkap oleh Unit Reskrim Polsek Bandung.
Ia ditetapkan menjadi tersangka kasus penggelapan uang perusahaan.
NS diketahui meruoakan karyawan Baitul Maal wat Tamwil (BMT) Pahlawan Kecamatan Bandung, Tulungagung, Jawa Timur.
Baca juga: Bohong Demi Dapat Asuransi Rp 22,6 M, Penipu Malah Kehilangan 2 Kaki karena 10 Jam Direndam di Es
Ia diduga menggelapkan uang sebesar Rp 481 juta.
Dugaan penggelapan ini dilakukan sejak akhir Agustus 2022.
“Saat itu petugas BMT Pahlawan pusat melakukan pengecekan pembukuan dan didapati selisih keuangan,” jelas Kasi Humas Polres Tulungagung, Ipda Nanang Murdianto, mewakili Kapolres AKBP Muhammad Taat Resdi.
Lanjutnya, saat itu ada perbedaan pencatatan keuangan dari buku tabungan, serta yang disetor ke ke BMT Pahlawan pusat.
Baca juga: Dulu Manajer Keuangan, Kini Bendahara RH Jadi Tersangka Usai Gelapkan Uang RS Rp 516 Juta Demi Judol
Manajer BMT, Nyadin sempat menanyakan selisih keuangan ini.
Setelah perbuatannya ketahuan, NS mengakui perbuatannya telah menggelapkan uang Rp 481 juta.
“NS mengakui uang itu dipakai untuk kepentingan pribadi. Namun tidak ada penyelesaian terkait uang yang sudah diambilnya itu,” sambung Nanang.
Baca juga: Pengakuan Wanita Mantan Bendahara Gelapkan Uang RS Rp 516 Juta Demi Judol, Lancarkan Aksi Sendirian
Karena tidak ada solusi, pihak BMT kemudian melaporkan dugaan penggelapan ini ke Polsek Bandung.
Setelah menerima laporan ini, Polsek Bandung melakukan penyelidikan.
NS dan sejumlah saksi dipanggil untuk dimintai keterangan.
Baca juga: Cara Culas Bendahara Gelapkan Uang Rp516 Juta, Pihak Rumah Sakit Baru Tahu saat Audit Keuangan
“Dari pemanggilan para saksi ini menguatkan dugaan penggelapan yang dilakukan NS,” tegas Nanang.
Kesaksian Driver Ojol Jadi Korban Kekerasan Aparat Meski Tak Ikut Demo, Ditarik & Dipukul usai Salat |
![]() |
---|
Ketua RW Ungkap Kronologi Pengembalian Jam Tangan Mewah Ahmad Sahroni Pasca Rumah Dijarah |
![]() |
---|
Curhat Pedagang Petis Dapat Rp10 Juta Sehari Kini Rugi 50 Persen Imbas Live TikTok Dimatikan |
![]() |
---|
Ijazah SMP Nilainya 6 Tapi Sebut 'Orang Tolol', Ahmad Sahroni Cerita Sekolah Sambil Jadi Ojek Payung |
![]() |
---|
Sosok Dandi Ojol Dikira Intel Meninggal Dikeroyok, Ayahnya Pilu Ceritakan Rencana Sang Putra Menikah |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.