Sempat Dirawat di Madinah karena Sakit, Satu Jemaah Haji Asal Pacitan Akhirnya Tiba di Tanah Air

Laporan Wartawan Tribunjatim.com, Pramita Kusumaningrum 

TRIBUNJATIM.COM, PACITAN - Sempat tertinggal di Madinah Arab Saudi, satu jamaah haji asal Pacitan sudah kembali ke Tanah Air.

Adalah Misdiyanto Samuri Barnadi (71), jamaah haji itu.

Warga Kelurahan Baleharjo, Kecamatan/Kabupaten Pacitan, Jatim sudah terlihat sehat ketika tim dari Kantor Kementerian Agama (Kemenag) mendatangi rumahnya.

“Satu jamaah atas nama Pak Misdiyanto sudah kembali dan sampai di Kabupaten Pacitan,” ungkap Kasi Penyelenggara Haji dan Umrah Kankemenag Kabupaten Pacitan, Mutongin, Rabu (2/7/2025).

Dia menjelaskan bahwa Misdiyanto seharusnya tiba ke Pacitan bersama ratusan jamaah haji lainnya masuk dalam kloter 55 debarkasi Juanda Surabaya.

Baca juga: Momen Haru, Jemaah Haji Asal Pacitan Akhirnya Tiba di Tanah Air, 1 Masih Tertinggal di Madinah

“Beliau (Misdiyanti) akhirnya berhasil dipulangkan ke tanah air bersama Kloter 64 debarkasi Juanda Surabaya,” kata Mutongin saat dikonfirmasi.

Dia menjelaskan bahwa Kloter 64 diberangkatkan dari Bandara Madinah pada 30 Juni 2025 pukul 16.30 WAS menggunakan penerbangan Saudi Airlines dengan kode SV-5310, dan tiba dengan selamat di Bandara Juanda Surabaya pada 1 Juli 2025 pukul 09.45 WIB.

“Setibanya di Asrama Haji Embarkasi Surabaya, jamaah langsung diberangkatkan menuju Pacitan menggunakan ambulans PSC milik Dinas Kesehatan Kabupaten Pacitan,” tegasnya.

Baca juga: Geger Ruas Jalan Nasional Trenggalek-Pacitan Ambles Puluhan Centimeter, Pengendara Sampai Terjatuh 

Misdiyanto mengatakan tertinggal di rumah sakit di Madinah lantaran Pneumonia. Dan pihak medis  memutuskan bahwa Misdiyanto bisa balik bersama teman-temannya di kloter 55.

“Ya akhirnya waktu pemulangannya ditunda. Dan dipantau terus hingga bisa kembali ke Indonesia seperti saat ini,” tambahnya.

Dia menjelaskan bahwa Misdiyanto tiba di Kabupaten dengan sebutan kota 1001 goa ini pada Senin (1/7/2025) pukul pukul 16.30 WIB dalam kondisi yang mulai membaik, setelah sebelumnya dinyatakan layak terbang oleh tim kesehatan haji.

Baca juga: 4 Jemaah Haji Asal Tuban Meninggal Dunia, Ahli Waris Dapat Asuransi Rp 56 Juta

“Kondisi kesehatan Bapak Misdiyanto sudah mulai membaik. Semoga beliau menjadi haji yang mabrur,” pungkasnya.