Kontroversi CFD Jombang
CFD Jombang Dievaluasi Total, Pemkab Fokus Penataan Jalur dan Zona Pedagang
Penyelenggaraan Car Free Day (CFD) di Kabupaten Jombang akan dievaluasi secara menyeluruh.
Penulis: Anggit Puji Widodo | Editor: Ndaru Wijayanto
“Di Perbup yang lama memang tidak diatur secara detail soal jalur CFD harus satu sisi jalan. Jadi, kalau mau mengubah jalur, harus dikaji matang. Tidak bisa hanya memikirkan satu sisi saja, harus dicari jalan tengahnya,” katanya.
Ia menambahkan, penataan ini dilakukan demi menjaga keseimbangan antara kepentingan publik dan ruang ekonomi masyarakat.
“Intinya, CFD tetap berjalan, masyarakat tetap bisa beraktivitas ekonomi, sementara fasilitas publik seperti ambulans dan layanan kesehatan tidak terhambat,” imbuhnya.
Bupati Jombang, Warsubi, menegaskan bahwa evaluasi total CFD adalah langkah penting untuk menjaga kepentingan bersama.
“Evaluasi CFD ini harus dilakukan menyeluruh, tanpa meninggalkan kepentingan masyarakat. Fasilitas layanan publik seperti rumah sakit, puskesmas, dan sarana layanan umum lainnya tidak boleh terhambat. Dan aktivitas ekonomi juga tetap berjalan baik," bebernya.
"Itu yang paling penting. Kita carikan solusi yang lebih baik, sehingga bisa diterima semua pihak,” pungkas Warsubi.
Baca juga: Dewan Buka Suara Soal Insiden Ambulans Terjebak Kemacetan di CFD Jombang hingga Pasien Meninggal
Evaluasi CFD Jombang, Serikat Pedagang Tawarkan Solusi Tata Ulang hingga Tambah Petugas Jaga |
![]() |
---|
CFD Jombang Dievaluasi, Dishub Siapkan Simulasi Skema Baru demi Prioritaskan Ambulans |
![]() |
---|
Dewan Buka Suara Soal Insiden Ambulans Terjebak Kemacetan di CFD Jombang hingga Pasien Meninggal |
![]() |
---|
Pemkab Jombang Pertimbangkan Relokasi Lokasi Kegiatan CFD, Imbas Krisis Akses Mobil Ambulans |
![]() |
---|
BREAKING NEWS - Tangisan Wanita Jombang Cerita Suami Meninggal Usai Ambulans Terjebak Kemacetan CFD |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.