Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Berita Viral

Puluhan Warga Lemas Rp 4,8 Miliar Ludes usai Temui Notaris Gadungan, Penjual Kontrakan Gercep Kabur

Puluhan warga menjadi korban penipuan yang dilakukan oleh seorang penjual kontrakan, mendukung aksinya ia membawa seorang notaris.

Penulis: Ignatia | Editor: Mujib Anwar
Kompas.com
PENIPU KABUR - Puluhan warga diduga tertipu jual beli kontrakan di kawasan Kranji, Jakasampurna, Bekasi Barat, Kota Bekasi. Penipu kini kabur setelah membawa seorang notaris agar tampak terpercaya, rupanya abal-abal. 

TRIBUNJATIM.COM - Tergiur biaya murah untuk membeli unit kontrakan, puluhan warga berakhir lemas dan kecewa.

Bagaimana tidak, sebagian besar dari mereka tergiur kontrakan yang hanya dibanderol harga Rp 100 juta.

Bahkan, ada beberapa warga yang langsung membeli 3-4 unit sekaligus.

Biaya murah tersebut ternyata memang mencurigakan, hingga akhirnya puluhan wargapun tertipu.

Puluhan warga diduga menjadi korban penipuan jual beli unit kontrakan di kawasan Kranji, Jakasampurna, Bekasi Barat, Kota Bekasi.

Lokasi strategis juga menjadi pertimbangan korban gerak cepat membeli unit-unit tersebut.

"Rumahnya cukup enak, daerah Kranji, enggak terlalu kampung, terus harganya murah," kata salah satu korban, Henry Idris (45) saat dikonfirmasi, Selasa (15/7/2025).

Adapun awal mula korban mengetahui informasi jual beli kontrakan tersebut dari tawaran seorang pengguna Facebook berinisial Y.

Y diduga berperan sebagai pencari calon pembeli.

Mereka yang tertarik kemudian diarahkan Y untuk menemui seorang perempuan berinisial K sebagai pemilik kontrakan.

Baca juga: Kondisi Dhika Bocah Aura Farming Diundang ke Dubai, Viral Menari di Haluan Sampan saat Pacu Jalur

Total ada enam unit kontrakan yang dijualnya. Dari seluruh unit yang tersedia, Henry berminat membeli dua unit kontrakan milik K senilai Rp 100 juta.

Karena harga murah tersebut membuat Henry tak berpikir panjang untuk membeli dua unit sekaligus.

"Karena murah, kalau saya ngambil dua rumah, kena Rp 100 juta, yang lain rata-rata Rp 75 juta ke atas (per unit)," ungkap Henry.

Puluhan warga diduga tertipu jual beli kontrakan di kawasan Kranji, Jakasampurna, Bekasi Barat, Kota Bekasi.
Puluhan warga diduga tertipu jual beli kontrakan di kawasan Kranji, Jakasampurna, Bekasi Barat, Kota Bekasi. (ISTIMEWA)

Korban lain, Laksmianti (52) juga mengaku tergiur membeli dua unit kontrakan milik K karena murah.

Dari dua unit yang ditawarkan, ia hanya cukup membayar Rp 135 juta.

Halaman
123
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved