Berita Viral
Tak Ada yang Bisa Merawat, 4 Anak Buang Ibu Kandung ke Panti Jompo, Rela Tak Dikabari Jika Meninggal
Pemilik panti jompo tak menyangka dengan penjelasan dari sang anak yang berniat kuat untuk membuang ibunya sendiri.
Penulis: Alga | Editor: Mujib Anwar
"Kondisi saya kan lagi enggak punya rumah, sedangkan yang mbak saya enggak ada, yang perempuan itu di luar pulau," jawab Lukman.
Heran dan gusar, Arief pun bingung kenapa sama sekali tidak ada anak yang mau merawat ibunya.
Lukman lantas mengaku bahwa saudara perempuannya ada di luar Pulau Jawa.
"Meskipun luar pulau, masak enggak bisa urunan, maksudnya membiayai ibu?" tanya Arief.
"Enggak mau," ujar Lukman.
"Anak pertama namanya siapa?" tanya Arief lagi.
"Faisal," jawab Lukman.
"Anak kedua? Ketiga?" tanya Arief.
"(Anak kedua) saya, Lukman. (anak ketiga) perempuan namanya Warda. Keempat ini ada masalah di kepolisian," beber Lukman.
"Intinya keempat-empatnya anak ini enggak mau merawat atau enggak sanggup merawat?" tanya Arief untuk kesekian kalinya.
"Iya," akui Lukman.
Baca juga: Padahal TPP Sudah Dinaikkan, Masih Banyak ASN yang Kerjanya Malas-malasan saat Disidak Wali Kota
Merasa tak habis pikir dengan alasan tersebut, Arief pun akhirnya memakai senjata terakhirnya agar anak-anak tersebut tidak jadi membuang ibunya.
Yakni Arief memberitahukan aturan soal Griya Lansia Khusnul Khatimah.
Bahwa nantinya Lukman dan saudaranya tidak boleh menjenguk ibu mereka ke panti sama sekali.
Lukman dan saudaranya juga tidak akan diberi tahu jika ibu mereka meninggal dunia.
Baru Sadar, Pedagang Layani Transaksi Rp 350.000 Padahal Penipu Cuma Transfer Rp 350 |
![]() |
---|
Melihat Rumah Mewah Bos Minyak Riza Chalid yang Kini Jadi Tersangka Korupsi Pertamina |
![]() |
---|
Hukuman untuk Polisi Lempar Helm ke Siswa SMK hingga Koma, Keluarga Korban: Beri Bingkisan untuk Apa |
![]() |
---|
Ulah Bocah Gondol Mobil Polisi Berisi Senjata Api Lalu Kabur ke Hutan, Sempat Buron |
![]() |
---|
Imbas Kasus Keracunan Massal MBG, Sejumlah Guru Tak Mau Cicipi Makanan Meski sudah Diperintah |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.