Berita Viral
Jadi ART 15 Tahun, Yuni Telat Datang 5 Menit Gaji Dipotong, Minta Kontrak Kerja Dipecat
Bekerja sebagai ART selama 15 tahun, kehidupan Yuni jauh dari kata sejahtera. Bahkan bisa kena PHK jika minta kontrak kerja.
"Semuanya itu saya kerjakan, tapi saat saya hanya (telat) 5 menit, saya harus berisiko. Upah saya dipotong dan di-PHK secara sepihak. Di situ saya sangat benar-benar berpikir bagaimana saya harus mendapatkan upah saya yang utuh, padahal di keluarga saya membutuhkan itu," jelas Yuni.
Baca juga: Terungkap Awal Mula ART Disiksa Majikan di Batam, Miris Teman Kerja Ikut Bantu Pelaku Ibu Ros
Jadi korban pelecehan seksual
Yuni juga mengaku dirinya pernah menjadi korban pelecehan seksual.
Hingga kini, dirinya tidak berani menceritakan pengalaman kelam yang dialaminya kepada keluarga, karena khawatir hal itu justru tak bisa membuatnya bekerja lagi.
Oleh karena itu, ia mendorong agar RUU PPRT dapat segera disahkan.
Sehingga, dapat melindungi para pekerja rumah tangga domestik.
"Di sini saya berharap negara ini benar-benar adil buat kita karena pekerja domestik di negara sendiri belum ada perlindungan. Saya mau ada keadilan karena saya melihat di Pancoran itu ada Badan Pelindung Pekerja Migran tetapi kenapa tidak ada pelindung pekerja domestik," tandas Yuni.
Ternyata Tak Ada yang Punya Background Gizi, ini Daftar 10 Petinggi BGN |
![]() |
---|
Sosok Kapolsek Terancam Dipecat setelah Ketahuan Berduaan dengan Guru, Sering Menyelinap Masuk Rumah |
![]() |
---|
Pajak Kendaraan Mati Tak Bisa Isi BBM Bersubsidi? PT Pertamina Patra Niaga: Yang Penting STNK Sesuai |
![]() |
---|
Wali Murid Heran Disuruh Bayar LKS Rp 140 Ribu Padahal Pemkot Sudah Gratiskan, Malah Dibentak Guru |
![]() |
---|
Telanjur Beri Kembalian Rp 40 Ribu, Penjual Es Buah Ternyata Dapat Uang Palsu: Jualan Udah Sepi |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.