Kronologi Warga Sragen Tewas Tertemper KA Commuter Line Jenggala di Lamongan
Seorang pemuda bernama Aditya (25) warga Desa Geneng, Kecamatan Miri, Kabupaten Sragen, Jawa Tengah, ditemukan tewas dengan kondisi luka parah.
Penulis: Hanif Manshuri | Editor: Ndaru Wijayanto
Laporan Wartawan Tribun Jatim Network, Hanif Manshuri
TRIBUNJATIM.COM, LAMONGAN - Seorang pemuda bernama Aditya (25) warga Desa Geneng, Kecamatan Miri, Kabupaten Sragen, Jawa Tengah, ditemukan tewas dengan kondisi luka parah.
Pengendara motor tersebut dipastikan meninggal lantaran terserempet KA 483 (Commuter Line Jenggala) di km 168+5 antara petak jalan Pucuk – Gembong pada jalur hilir, Jumat (18/7/2025) malam.
Menurut saksi Bagas Pratama (25) warga Gembong Babat, sekitar pukul 21.30 WIB saat itu sedang melintas diperkirakan kurang konsentrasi dan tahu dari jarak dekat KA Commuter Libe Jenggala melaju.
Karena jarak yang begitu dekat insiden kecelakaan tidak dapat dihindari. Saksi bergegas mencari jejak korban sebelum dilaporkan ke Polsek Babat.
Saat ia melakukan penyisiran di jalur perlintasan Kereta Api, saksi mendapati korban tergeletak di jalur kereta KM 168+6 petak jalan hilir Pucuk - Gembong tepatnya Desa Moropelang, Kecamatan Babat.
Baca juga: Kaki Rifki Terjepit Rel, 15 Menit Tunggu Bantuan Damkar, Beruntung Tidak Ada Kereta yang Lewat
"Setelah itu saya baru melapor ke Polsek Babat dan oleh petugas langsung dievakuasi," kata saksi Bagas.
Kapolsek Babat, Kompol Chakim Amrullah membenarkan kejadian tersebut. Pihaknya memastikan korban ditemukan sudah dalam keadaan meninggal dunia.
"Kejadiannya tadi malam sekitar pukul 21.30 WIB," kata Chakim, Sabtu (19/7/2025).
Sementara itu, Manager Humas KAI Daop 8 Surabaya, Luqman Arif dikonfirmasi Tribun Jatim Sabtu (19/7/2025) melalui WhatsApp disampaikan, bahwa pada Jumat malam (18/7/2025), sekitar pukul 21.30 WIB, KA 483 (Commuter Line Jenggala) mengalami insiden tertemper orang tak dikenal (OTK) di km 168+5 antara petak jalan Pucuk – Gembong pada jalur hilir.
Begitu menerima informasi, petugas langsung melakukan koordinasi cepat antara masinis KA CL Jenggala, PPKA Stasiun Pucuk, PPKA Stasiun Gembong, serta tim pengamanan dan jalur jalan.
"Rangkaian kereta diberhentikan sementara di Stasiun Gembong guna dilakukan pemeriksaan menyeluruh," katanya.
Berdasarkan laporan masinis dan tim pemeriksa, rangkaian KA KA CL Jenggala dinyatakan dalam kondisi baik dan tidak mengalami kerusakan.
Sementara itu, korban ditemukan dalam posisi antara jalur hulu dan hilir dan segera dievakuasi ke Rumah Sakit Muhammadiyah Lamongan sekitar pukul 22.49 WIB oleh petugas pengamanan.
“Kami menyampaikan keprihatinan mendalam atas kejadian ini," ungkapnya.
| Hujan Mengguyur, Truk dan Dua Motor Terlibat Kecelakaan Maut di Gresik, Satu Tewas |
|
|---|
| 4 Ciri KTP Bisa Cairkan Bansos PKH dan BPNT, Dilengkapi Tanda BLT Sudah Masuk Rekening |
|
|---|
| Carlos Parreira Resmi Menjadi Pelatih Baru Madura United, Akan Jalani Laga Debut Lawan Borneo FC |
|
|---|
| Tren Brutal Kekerasan Seksual Kolektif Disorot, WCC Jombang: Korban Anak Dipaksa Menikah |
|
|---|
| Kafe di Dekat Stadion Bojonegoro Terbakar Hebat, 3 Unit Kendaraan Pemadam Dikerahkan |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/jatim/foto/bank/originals/Korban-meninggal-terserempet-KA-483-Commuter-Line-Jenggal-dievakuasi-petugas.jpg)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.