Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Polemik Pascalaunching KDMP di Jatim

Sikap Tegas Manajemen PT Perekonomian Ponpes Sunan Drajat Putus Kontrak KDMP di Tuban, Tarik Aset

PT Perekonomian Pondok Pesantren Sunan Drajat, Lamongan memutus kontrak kerja sama secara sepihak dengan KDMP Pucangan

|
Penulis: Hanif Manshuri | Editor: Samsul Arifin
Istimewa
TARIK ASET - Aset-aset milik PT Perekonomian Pondok Pesantren Sunan Drajat di Koperasi Desa Merah Putih Pucangan di Tuban diambil kembali untuk dipindah ke kopdes lainnya pada Rabu (23/7/2025). Ketua Koperasi Desa Merah Putih Pucangan tidak menyebut kerjasama dengan PT Perekonomian Pondok Pesantren Sunan Drajat saat zoom meeting dengan Presiden Prabowo Subianto. 

Poin Penting

  • PT Perekonomian Pondok Pesantren Sunan Drajat, Lamongan memutus kontrak kerja sama secara sepihak dengan Koperasi Desa Merah Putih Pucangan, Kecamatan Montong, Kabupaten Tuban, Jawa Timur
  • Dalam forum virtual dengan Presiden, Ketua KDMP dan Kepala Desa menyebut dukungan berasal dari BUMN dan PT Pupuk Indonesia, bukan dari PT Perekonomian Sunan Drajat. Pernyataan tersebut melanggar perjanjian kerja sama yang telah berlangsung selama 1 tahun 7 bulan.
  • Manajemen PT Perekonomian Sunan Drajat Lamongan menarik seluruh aset dan fasilitas dari KDMP Pucangan dan memindahkannya ke desa lain. Meski kecewa, mereka tetap mendukung program Koperasi Desa Merah Putih

Laporan Wartawan Tribun Jatim Network, Hanif Manshuri

TRIBUNJATIM.COM, LAMONGAN - Kelalaian Koperasi Desa Merah Putih (KDMP) di Desa Pucangan, Kecamatan Montong, Kabupaten Tuban yang tidak mengakui  adanya kerjasama dengan Ponpes Sunan Drajat disikapi tegas Manajemen PT Perekonomian Pondok Pesantren Sunan Drajat, Lamongan, Jawa Timur.

Pihak manajemen menarik diri, dengan mengeluarkan surat pemutusan kontrak bernomor 002/032/Perkom-PPSD/VII/2025, yang ditujukan ke Kepala Desa Pucangan Kecamatan Montong Tuban.

"Sejak awal pendampingan hingga berdiri sampai diresmikan pada Senin (21/7/2025) adalah murni dukungan penuh dari PT Perekonomian Pondok Pesantren Sunan Drajat, mulai dari renovasi bangunan, isi koperasi,  manajemen hingga akhirnya menjadi pilot project dari KDMP lainnya," kata Anas Al Khifni, Direktur Perekonomian Pondok Pesantren Sunan Drajat, Paciran Lamongan.

Saat Kepala Desa Pucangan Santiko melakukan zoom meeting dengan Presiden Prabowo Subianto dalam peluncuran Koperasi Desa  Merah Putih pada Senin 21 Juli 2025, ia sebagai Ketua KDMP Pucangan menyampaikan bahwa mereka disupport  BUMN yakni PT Pupuk Indonesia, tidak menyebutkan nama PT Perekonomian Pondok Pesantren Sunan Drajat.

Baca juga: Nasib KDMP Pucangan Tuban Pasca Kerjasama Diputus Pihak Ponpes Drajat, Tetap Dukung Program Presiden

Itu diantaranya yang mengharuskan pihaknya mengambil sikap dengan mengeluarkan surat pemutusan kontrak bernomor 002/032/Perkom-PPSD/VII/2025, yang ditujukan ke Kepala Desa Pucangan, Kecamatan Montong, Tuban.

"Kami dari PT Perekonomian Sunan Drajat sebagai mitra kerja selama ini telah memberikan banyak kontribusi dalam proses perencanaan, pendirian, pengurusan legalitas, kegiatan operasional, tetapi hal tersebut tidak diakui dalam kegiatan resmi, dan kami putuskan untuk menarik diri," tambahnya.

Meski demikian pihaknya tetap berkomitmen untuk mensupport program Kopdes Merah putih yang digagas oleh Presiden Prabowo Subianto untuk menggerakkan perekonomian di desa.

"Kami tetap akan support Kopdes Merah Putih yang digagas oleh Pak Presiden RI Prabowo Subianto , dan Alhamdulillah saat ini sudah ada di beberapa titik yang sudah kami support baik permodalannya, dan pendampingannya seperti di Gresik, Palang Tuban, Rangel Tuban dan Baureno Bojonegoro," ujarnya.

Baca juga: Viral Plang KDMP Pucangan Tuban Diturunkan Usai Ponpes Sunan Drajat Putus Kerja Sama

Terpisah Direktur Sarana dan Prasarana PT Perekonomian Pondok Pesantren Sunan Drajat Mohammad Khomsun membenarkan pemutusan kontrak ini, bahkan semua aset mulai Rabu 23 Juli 2025 ini ditarik oleh manajemen dan dipindahkan ke desa yang lain.

"Kami bersama tim sudah mengambil kembali aset-aset milik PT Perekonomian Pondok Pesantren Sunan Drajat, yang dikerjasamakan dengan pihak Kopdes Pucangan," ungkapnya.

Khomsun menegaskan keputusan itu tetap diambil meskipun kades dan ketua Kopdes seusai peresmian KDMP itu datang ke manajemen, untuk menyampaikan kronologi tidak meyebut keterlibatan PT Perekonomian Pondok Pesantren Sunan Drajat. 

Baca juga: Nasib KDMP Pucangan Tuban Pasca Kerjasama Diputus Pihak Ponpes Drajat, Tetap Dukung Program Presiden

"Mereka bicara ke kami karena nervous alias gugup, sehingga tidak menyebutkan support kami, tapi anehnya malah menyebutkan support dari BUMN padahal sejatinya itu tidak ada," pungkasnya.

PT Perekonomian Pondok Pesantren Sunan Drajat adalah sebuah perusahaan berbasis pesantren yang berlokasi di Paciran, Lamongan, Jawa Timur.

Halaman
12
Sumber: Tribun Jatim
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved