Pelayanan Haji Masih di Kemenag, Warga Lumajang Diminta Tak Bingung Saat Masa Transisi

Poin penting:

• Kantor Kemenag Lumajang memastikan pelayanan haji dan umrah tetap berjalan seperti biasa, meski ada transisi ke Kementerian Haji dan Umrah.
• Masyarakat diminta langsung datang ke Seksi Penyelenggaraan Haji dan Umrah (PHU) Kemenag untuk keperluan administrasi pendaftaran haji dan umrah.
• Kemenag Lumajang masih menunggu petunjuk teknis (juknis) resmi terkait peralihan pelayanan, namun tetap melayani jemaah setiap hari kerja (Senin–Jumat, pukul 08.00–16.00).

Laporan Wartawan Tribun Jatim Network, Erwin Wicaksono

TRIBUNJATIM.COM, LUMAJANG- Kantor Kementrian Agama Kabupaten Lumajang memastikan pelayanan haji dan umrah masih dilakukan di Kemenag kendati Kementerian Haji dan Umrah telah ditetapkan untuk menggantikan Badan Penyelenggara Haji sebelumnya.

Kepala Kantor Kementrian Agama Kabupaten Lumajang, Achmad Faisol Syaifullah menjelaskan masyarakat bisa langsung datang ke Seksi Penyelenggaraan Haji dan Umrah (PHU) Kemenag untuk mengurus administrasi yang berkaitan dengan pendaftaran haji dan umrah. 

Faisol menghimbau masyarakat tak perlu bingung dalam pendaftaran haji pada masa transisi pelayanan kepada Kementrian Haji dan Umrah mendatang. 

"Masih seperti biasa di Kemenag untuk pelayanan haji. Pelayanan dilakukan pada hari kerja Senin sampai Jumat pada pukul 8 pagi sampai 4 sore," Ujar Faisol ketika dikonfirmasi, Senin (9/9/2025).

Baca juga: Sosok Gus Irfan, Cucu Pendiri NU yang Dilantik Presiden Prabowo Jadi Menteri Haji dan Umrah

Faisol menambahkan pihakny masih menunggu petunjuk teknis peralihan pelayanan haji kepada Kementerian Haji dan Umrah. 

"Jadi memang masih menunggu, sembari menunggu tersebut pelayanan kepada masyarakat mengenai haji yang masih ditangani oleh kami Kemenag," Ungkapnya. 

Sementara itu, jumlah total jemaah haji yang diberangkatkan dari Kabupaten Lumajang pada musim haji 2025 adalah sebanyak 861 orang. 

Angka ini sedikit lebih rendah dari tahun 2024 sebelumnya, dan pemerintah setempat menyatakan kuota haji didasarkan pada jumlah pendaftar hang mencapai 900 jemaah. 

Baca juga: Kementerian Haji dan Umrah Dibentuk, FKBIHU Banyuwangi Singgung Regulasi Proses Bimbingan