Telaga Bandung Lamongan Terbengkalai, Gazebo Lapuk & Toilet Rusak: Perbaikan Total Dianggarkan 2026

Ringkasan Berita:

• Lokasi Telaga Bandung, Kecamatan Lamongan, Jatim.
• Kondisi Rusak Berat (Toilet tidak berfungsi, Gazebo lapuk, Paving rusak, Air keruh).
• Instansi Penanggung Jawab Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Lamongan.

Laporan Wartawan Tribun Jatim Network, Hanif Manshuri

TRIBUNJATIM.COM, LAMONGAN - Kerusakan sejumlah fasilitas umum di Telaga Bandung, Kecamatan Lamongan, Jawa Timur hingga kini belum tersentuh perbaikan, hingga kondisinya semakin parah.

Tidak hanya dua kamar mandi dan WC, gazebo yang ada di sisi selatan juga rusak, bagian atap genteng rontok lantaran kayu usuk dan reng lapuk dimakan usia.

Keberadaan Telaga Bandung  semula adalah menjadi wewenang Provinsi, bangunan yang ada, termasuk stand di depan sisi barat.

Dalam beberapa tahun terakhir pemeliharaan dan pengelolaannya diserahkan ke Pemkab Lamongan oleh Provinsi Jatim.

Baca juga: Imran Nahumarury Resmi Latih Persela Lamongan, Tugas Berat Pertama Hadapi Deltras FC

Kewenangan Pindah, Anggaran Belum Tersedia

Menjadi wewenang Dinas Perumahan Rakyat, Kawawan Permukiman dan Cipta Karya Lamongan yang kemudian kewenangan dialihkan ke Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Lamongan.

Destinasi kecil di tengah kota itu hanya bisa dinikmati sekedarnya tanpa bisa berlama-lama di lokasi karena sarana dan prasarana yang tidak lagi bisa dimanfaatkan pengunjung, termasuk perahu di dalam telaga.

Untuk santai di gazebo juga tidak bisa lagi, lantaran atap gazebo bocor akibat kap yang terbuat dari kayu itu lapuk dimakan rayap.

Sementara pohon penghijauan di sekitar telaga terlihat kurang terawat dan rimbun perlu pemangkasan. Kondisi air dalam telaga keruh, karena kemasukan ranting dan daun- daun pohon penghijauan yang gugur di sekitar tanggul telaga.

Jalan setapak dari paving, lebih separuhnya rusak  berantakan dan perlu penanganan. 

Tempat wisata di jantung Kota Lamongan sejatinya bisa  menawarkan keindahan alam dan ketenangan yang memikat hati pengunjung.

Suasana alam di sekitar danau yang semula menarik pengunjung, kini tidak lagi ada. Padahal, sebelumnya tempat ini juga menjadi pilihan yang populer untuk piknik keluarga, lantaran jangkauannya cukup mudah.

Baca juga: Jelang Akhir Tahun 2025, 8 Jabatan Eselon II Pemkab Lamongan Kosong, BKPSDM Siapkan Lelang Jabatan

Fasilitas seperti area bermain anak-anak dan tempat duduk yang nyaman untuk menghabiskan waktu bersama keluarga serta fasilitas atau prasarana toilet yang ada di sisi selatan kini tidak bisa difungsikan lagi.

Keberadaan bangunannya pecah-pecah dan konstruksinya miring hingga beberapa derajat.

Ada dua bangunan kamar mandi yang di dalamnya lengkap dengan WC-nya tidak bisa difungsikan lagi.