Ketua Dewan Minta Pengawasan MBG Diperketat meski belum Ada Kasus Dugaan Keracunan di Malang
Ketua DPRD Kota Malang, Amithya Ratnanggani Sirraduhita meminta pengawasan MBG diperketat meski belum ada kasus dugaan keracunan di Kota Malang.
Penulis: Benni Indo | Editor: Dwi Prastika
Menurutnya, pelaksanaan MBG berjalan lancar karena adanya koordinasi intensif dengan berbagai pihak, termasuk Badan Gizi Nasional yang menugaskan pegawainya untuk mengawasi langsung di lapangan.
“MBG ini kan satu, pusatnya yang masak. Kedua, yang mengawasi itu ada Badan Gizi Nasional. Setiap tempat MBG ada minimal satu petugas, bahkan ada yang dua kalau jumlah masaknya banyak. Mereka selalu koordinasi dengan kami, bahkan ikut meninjau langsung di lapangan,” kata Suwarjana, Selasa (1/10/2025).
Ia menambahkan, pihaknya juga telah mendorong guru dan kepala sekolah untuk mencoba makanan terlebih dahulu sebelum diberikan kepada siswa.
Hal ini menjadi langkah antisipasi menjaga kualitas dan keamanan konsumsi.
“Memang di kami harus mencoba dulu sebelum dibagikan. Karena makanan datangnya sekitar pukul 10.00 WIB. Harapan kami, jangan dipas jumlah murid saja, tapi disisakan untuk dicoba terlebih dahulu,” ujarnya.
Instruksi tersebut, lanjut Suwarjana, telah disampaikan melalui koordinasi dengan petugas Badan Gizi Nasional, meskipun belum dituangkan dalam bentuk surat resmi.
Terkait jumlah sekolah penerima manfaat MBG, Suwarjana berharap cakupannya dapat terus diperluas.
Namun, hal itu masih bergantung pada kuota yang ditetapkan oleh pemerintah pusat.
“Harapan kami tetap bertambah. Tapi persoalannya ada di pusat, karena kuotanya memang ditentukan dari sana,” pungkasnya.
Ketua DPRD Kota Malang
Amithya Ratnanggani Sirraduhita
MBG
makan bergizi gratis
Suwarjana
Malang
TribunJatim.com
berita Kota Malang terkini
Tribun Jatim
berita Jatim terkini
Sosok NA Tangan Kirinya Diamputasi Demi Keluar dari Reruntuhan Ponpes Al Khoziny, 'Takdir Allah' |
![]() |
---|
Isi Chat Kepsek Beristri yang Ingin Melamar Guru Honorer, Lempar Ancaman Jika Ditolak |
![]() |
---|
Hotman Paris Kasihani Razman Perantau dari Kampung Divonis 1,5 Tahun Penjara: Nasib Tak Jaga Mulut |
![]() |
---|
Sulit Internet, Siswa SD di Bawean Gresik Terpaksa Numpang ke Sekolah Lain untuk ANBK |
![]() |
---|
Tawaran Diskon Tiket 20 Persen KAI Daop 8 Surabaya di Jatim Fest 2025, ini Syarat dan Ketentuannya |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.