Berita Viral Lokal
Sukar Ngaku Bunuh Ular saat Tetangga Temukan Ortunya Sudah Tak Bernyawa Ditutupi Jarik, Kakak Diusir
Pelaku pembunuhan orang tua kandung bernama Sukar mengaku membunuh ular yang sebenarnya adalah orang tua kandungnya.
Penulis: Ignatia | Editor: Mujib Anwar
TRIBUNJATIM.COM - Sukar seorang warga Dusun Sedandang, Desa Pomahan, Kabupaten Ponorogo dijadikan tersangka atas kematian kedua orang tua kandungnya.
Anak dari Kaseno (65) dan Sarilah (60) ini melakukan pembunuhan karena berhalusinasi.
Terungkap alasan Sukar pelaku pembunuhan orang tuanya sendiri Kaseno (65) dan Sarilah (60) warga Dusun Sedandang, Desa Pomahan, Kecamatan Pulung, Kabupaten Ponorogo , Jatim.
“Terduga pelaku pembunuhan pasutri di Pulun, Sukar berhalusinasi,” ungkap Kasatreskrim Polres Ponorogo, AKP Imam Mujali, Selasa (23/9/2025).
AKP Imam menjelaskan terungkapnya halusinasi itu dari Sukar sendiri.
Setelah Sukar diamankan oleh pihak Satreskrim Polres Ponorogo dan Polsek Pulung, akhirnya Sukar mengungkapkan kondisi kejiwaannya.
“Kami lakukan pemeriksaan setelah mengamankan. Pelaku diduga memang depresi. Tetap kami lakukan pemeriksaan ulang,” katanya.
Motif terduga pelaku pembunuhan, kata dia, tidak ada kepastian.
Namun ketika pelaku ditanya, kenapa membunuh Kaseno (65) dan Sarilah (60), yang merupakan kedua orang tuanya, Sukar menjawab dirinya membunuh ular.
“Membunuh ular kalau pengakuan terduga pelaku. Membunuh ular besar. Setelah itu kedua korban ditimbun pasir lalu ditutup jarik dan ditunggu oleh pelaku,” pungkasnya.
Baca juga: Nasib AKP Nundarto, Kapolsek yang Digerebek saat Malam Hari Tengah Berduaan di Rumah Janda
Pasangan Suami Istri (Pasutri), Kaseno (65) dan Sarilah (60) warga Dusun Sedandang, Desa Pomahan, Kecamatan Pulung, Kabupaten Ponorogo , Jatim ini sehidup semati secara tragis, Senin (22/9/2025).
Kaseno dan Sarilah meregang nyawa diduga di tangan anaknya sendiri, Sukar.
Dugaan pembunuhan ini dilakukan Sukar pada Senin (22/9/2025) pagi.
Pantauan di lokasi, petugas dari Satreskrim Polres Ponorogo dan Polsek Pulung sudah di lokasi.
Mereka melakukan olah tkp di lokasi pembunuhan pasutri ini.
Baca juga: Kos-kosan Sepi usai Bocah 8 Tahun Ditemukan Tewas, Semua Penghuni Angkat Kaki Massal
| Alasan 18 Warga Lakukan Penyerangan ke Mapolres Lumajang, Polisi Beber Kronologi Tersangka Tewas |
|
|---|
| Katimin Bayar PBB Rumah Pakai Pisang Cavendish, Usaha Kades di Ponorogo Bawa Solusi Buat Warga |
|
|---|
| Pengakuan Ganjil Alvi Pemutilasi ke Ketua RT, Polisi Beber Kronologi Tiara Ditemukan Jadi 65 Potong |
|
|---|
| Sulasno Babak Belur Dihajar Imbas Ngaku Petugas PKH, Beri Bansos Tapi Warga Harus Bayar Rp 700 Ribu |
|
|---|
| Warga Banyuwangi Iuran Rp 38 Juta Demi Karnaval Sound Horeg, 1 Orang Bayar Rp 1,5 Juta |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/jatim/foto/bank/originals/Pembunuh-orang-tua-kandung-di-Ponorogo.jpg)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.