Berita Viral
Arti Lirik Tepuk Sakinah yang Viral dan Trend di TikTok, Kemenag Singgung Lima Pilar Keluarga
Tepuk Sakinah sendiri merupakan yel-yel dengan tepukan tangan yang dilakukan secara berirama selama sesi bimbingan pranikah bagi para catin.
TRIBUNJATIM.COM - Arti dari trend Tepuk Sakinah yang kini viral di TikTok diungkap oleh Kementerian Agama (Kemenag).
Trend Tepuk Sakinah ini mendapatkan banyak respond dari warganet terutama dari para calon pengantin.
Ternyata, ada sejumlah pesan yang dimasukkan dalam lirik Tepuk Sakinah tersebut.
Menurut Kepala Biro Humas dan Komunikasi Publik Kemenag Thobib Al-Asyhar, prosedur Tepuk Sakinah menjadi pengingat bagi calon pengantin untuk membangun rumah tangga yang sakinah.
Baca juga: Lirik Lagu Tepuk Sakinah, Trend TikTok Diperagakan Calon Pengantin yang akan Menikah
"Sekadar pengingat saja itu. Untuk ada pilar-pilar menjadi keluarga Sakinah. Salah satunya itu dengan cara tepuk tangan itu," ujar Thobib saat ditemui di Antara Heritage, Jakarta Pusat, Kamis (25/9/2025).
Tepuk Sakinah sendiri merupakan yel-yel dengan tepukan tangan yang dilakukan secara berirama selama sesi bimbingan pranikah bagi para calon pengantin atau catin.
Thobib menjelaskan, hal itu bukan menjadi suatu keharusan bagi catin untuk dihapal, tetapi hanya sebagai strategi untuk pelatihan dan bimbingan.
"Kalau ada pelatihan itu sebagai ice breaking saja. Jadi tidak menjadi sebuah keharusan yang harus semuanya hafal. Hanya strategi saja untuk dalam pelatihan-pelatihan, dalam bimbingan keluarga Sakinah," ucap dia.
Selain untuk mengajarkan bagaimana cara membangun rumah tangga yang baik, Tepuk Sakinah juga diharapkan dapat menekan angka perceraian.
"Oh iya, kalau itu (menekan angka perceraian). Artinya kan bahwa keluarga itu memiliki pemahaman yang utuh terkait dengan bagaimana membangun keluarga sakinah itu dengan menghafalkan pilar itu," ucapnya.
Diketahui, Tepuk Sakinah menjadi viral di media sosial karena dinilai dapat memudahkan dalam penyampaian materi pranikah.
Metodenya yang cukup mudah, Tepuk Sakinah mengandung lima pilar keluarga sakinah yang menjadi dasar dalam menghadapi permasalahan rumah tangga, yakni.
1. Zawaj (Berpasangan)
2. Mitsaqan Ghalizan (Janji kokoh)
3. Mu'asyarah Bil Ma'ruf (Saling cinta, hormat, menjaga, dan berbuat baik)
4. Musyawarah
5. Taradhin (Saling ridho)
Saat mengenang lima pilar Tepuk Sakinah itu, pasangan suami istri diharapkan dapat mengingat komitmen awal pernikahan.
Lirik lagu Tepuk Sakinah
Viral trend Tepuk Sakinah yang menjadi populer setelah pasangan calon pengantin hingga konten kreator ikut meramaikan trend itu.
Tepuk Sakinah ini menjadi bentuk Bimbingan Pra Nikah di Kantor Urusan Agama (KUA).
Tampak sejumlah pasangan yang akan menikah tengah memperagakan Tepuk Sakinah.
Hal itu terlihat dari unggahan Tiktok KUA Kediri.
Mereka memperagakan Tepuk Sakinah dengan senyuman diraut wajah mereka yang dipandu oleh staf KUA.
Baca juga: Trend Wut Wut Wut Lagi Trending dan Viral TikTok, Ternyata Ini Artinya, Berhubungan dengan Velocity
Fenomena ini semakin populer ketika sejumlah konten kreator TikTok hingga pasangan pengantin yang sedang melakukan prosesi akad nikah ikut melantunkan yel-yel tersebut.
Alhasil, lagu sederhana ini bukan hanya sekadar hiburan, tetapi juga dianggap sebagai simbol komitmen cinta, keharmonisan, dan kesetiaan dalam rumah tangga.
Banyak warganet yang mulai bertanya-tanya, apa sebenarnya Tepuk Sakinah dan apakah calon pengantin wajib mengikutinya.
Apa Itu Tepuk Sakinah
Tepuk Sakinah adalah sebuah yel-yel yang dilakukan oleh calon pengantin saat mengikuti pendaftaran pranikah di KUA.
Staf KUA akan memimpin para pasangan untuk bertepuk tangan sambil menyanyikan yel-yel tersebut.
Menurut akun Instagram KUA Kecamatan Cikole, Sukabumi, @kuacikole, tepuk sakinah merupakan cara untuk memberikan pemahaman menuju keluarga yang harmonis dan pernikahan yang bahagia.
“Bukan sekadar gerakan tangan, tapi juga gerakan hati menuju keluarga yang diridai Allah. Sakinah itu bukan datang tiba-tiba, tapi harus diusahakan bersama,” tulis akun tersebut.
Calon pengantin terlihat antusias mengikuti tren ini.
Mereka melakukan tepuk sakinah bersama-sama, menciptakan suasana yang hangat dan penuh semangat di KUA.
Pendekatan Edukatif dari KUA
KUA Kecamatan Wongsorejo, Banyuwangi, juga aktif menggunakan metode ini.
Lulu Atin Mustafida atau akrab disapa Bunda Lulu, menjelaskan bahwa tepuk sakinah mempermudah penyampaian materi pranikah dengan pendekatan seperti orang tua kepada anak.
"Saya menggunakan metode seperti orang tua dan anak, sehingga penyampaiannya lebih mudah dipahami. Apalagi peserta kebanyakan seumuran anak saya, jadi lebih akrab," ujarnya melalui akun TikTok @kuawongsorejo.
Bunda Lulu juga menjelaskan bahwa tepuk sakinah memuat lima pilar keluarga sakinah, yaitu:
Zawaj (Berpasangan)
Mitsaqan Ghalizan (Janji kokoh)
Mu'asyarah Bil Ma'ruf (Saling cinta, hormat, menjaga, dan berbuat baik)
Musyawarah
Taradhin (Saling rido)
Dengan metode ini, para calon pengantin lebih mudah menghafal nilai-nilai penting tersebut.
Bunda Lulu berharap tepuk sakinah bisa membantu pasangan mengingat nilai-nilai ini ketika menghadapi masalah rumah tangga.
"Kenapa memakai tepuk? Supaya lebih mudah dihafal dan lebih seru. Saat mengingat tepuk sakinah, mereka bisa kembali tersenyum meski sedang bertengkar," tambahnya.
Lirik Tepuk Sakinah
Bagi yang penasaran, berikut lirik lengkap yel-yel Tepuk Sakinah yang tengah viral tersebut:
Berpasangan..
Berpasangan..
Berpasangan..
Janji Kokoh..
Janji Kokoh..
Janji Kokoh..
Saling Cinta..
Saling Hormat..
Saling Jaga..
Saling Ridho..
Musyawarah..
Untuk Sakinah..
Berpasangan..
Berpasangan..
Berpasangan..
Janji Kokoh..
Janji Kokoh..
Janji Kokoh..
Saling Cinta..
Saling Hormat..
Saling Jaga..
Saling Ridho..
Musyawarah..
Untuk Sakinah..
Saling Cinta..
Saling Hormat..
Saling Jaga..
Saling Ridho..
Musyawarah..
Untuk Sakinah..
Artikel ini telah tayang di TribunSumsel.com
Artikel ini telah tayang di Kompas.com
Sudah Pasti Naik atau Tidak Gaji ASN di 2025? ini Penjelasan KSP hingga Menteri Keuangan |
![]() |
---|
Siasat Licik Napi VCS dengan Wanita di dalam Lapas, Ngaku Polisi Lancarkan Aksi Peras Rp 75 Juta |
![]() |
---|
Khatimah Nganggur dan Terlilit Pinjol Setelah Perusahaan Pailit, Derita Setelah 26 Tahun Mengabdi |
![]() |
---|
Dihina Dokter saat Operasi, Pasien Bawa Pulang Duit Rp 6,7 M Berkat Benda Kecil yang Dikantonginya |
![]() |
---|
Keluarga Geram Jenazah Turis Australia Tewas di Bali Dipulangkan Tanpa Jantung, Dokter Heran |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.