Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Berita Viral

Alasan Penari Ndolalak Joget di Acara Maulid Nabi, Panitia Akui Lupa Lepas Banner, Tak Niat Lecehkan

Tengah viral di media sosial video penari Ndolalak berjoget di panggung acara Maulid Nabi Muhammad SAW.

Penulis: Ani Susanti | Editor: Mujib Anwar
Instagram via Kompas.com
ACARA MAULID VIRAL - Tangkapan layar video yang menampilkan penari Ndolalak berjoget di panggung acara Maulid Nabi Muhammad SAW di Desa Mutisari, Kecamatan Watumalang, Kabupaten Wonosobo. Panitia beri penjelasan. 

“Dan juga peran serta dari pemerintah daerah dalam membantu menunjang sarana prasarananya,” katanya.

Pembinaan terhadap kelompok seni tradisional sangat diperlukan dalam usaha melestarikan kesenian tradisional. “Harapan kita bahwa nanti kesenian tradisional akan masih dapat dinikmati oleh anak cucu kita nanti,” tandasnya.

Sementara itu, Wakil Ketua DPRD Jateng, Heri Pudyatmoko menegaskan, Indonesia memiliki kebudayaan yang cukup banyak dan beragam.

Sayangnya, tidak semua generasi muda paham dan mengerti keberagaman budaya asli Indonesia, mereka malah megangumi bahkan memuja-muja budaya luar yang dia nilai tidak bernilai nasionalisme.

"Jika kita tidak memelihara kebudayaan yang kita miliki, bisa jadi kebudayaan kita menghilang dan diakui negara lain," kata Heri Pudyatmoko yang tidak bisa hadir secara langsung dalam dialog karena alasan masih tingginya angka penularan Covid-19 di Jawa Tengah.

Baca juga: Bocah Keasyikan Sawer TikToker Rp 410 Juta, Bikin Orang Tua Teriak Minta Kembalikan Uang

Ditambahkan, dalam ikrar Sumpah Pemuda dijelaskan, bahwa putra putri Indonesia siap bertanah air, berbangsa dan Berbahasa Indonesia.

"Jika kita jelaskan dari ikrar Sumpah Pemuda yang membahas tentang Tanah Air, sudah jelas jika Tanah Air kita Tanah Air Indonesia. Indonesia kaya akan budaya. Namun jika kita tidak memeliharanya, serta berusaha melestarikan, dikahwatirkan kebudayaan kita akan hilang ditelan zaman," tegasnya.

"Harapan saya selaku Wakil Ketua DPRD Provinsi Jawa Tengah, budaya dan seni tradisional yang ada di Jawa Tengah harus tetap lestari, agar anak cucu kita dapat merasakan, mengenal, dan mengetahui kebudayaan asli Indonesia. Lestarikan budaya kita sebagai wujud syukur kita kepada Sang Maha Pencipta. Berikan hak-hak anak cucu kita berupa budaya yang mendidik sesuai dengan falsafah dan histori bangsa Indonesia, untuk kelangsungan hidup segenap komponen nusa dan bangsa," katanya.

Informasi lengkap dan menarik lainnya di Googlenews TribunJatim.com

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved