Menu MBG di Papua Viral Diprotes Warga, Soroti Isi yang Terlalu Sedikit & Dinilai Kurang Bergizi

TRIBUNJATIM.COM - Isi menu MBG yang disalurkan di SMPN 3 Kota Jayapura membuat heboh masyarakat se-tanah Papua.

Bagaimana tidak, satu porsi MBG yang diterima oleh pelajar di SMPN 3 Kota Jayapura terkesan minimalis.

Hanya sedikit nasi goreng, dua irisan timun, dua tahu goreng kecil, dan potongan makanan jeli kecil.

Baca juga: Pengantin Keroyok Saudara Ipar saat Akad Nikah Gegara Uang Seserahan, Ijab Kabul Akhirnya Dipindah

Jika melihat pada komposisi tersebut, maka menu MBG di Papua jauh dari kata bergizi.

Menu tersebut kurang memenuhi standar gizi seimbang, terutama jika ditujukan untuk anak sekolah dalam program seperti MBG.

Berikut penjelasan komposisi gizinya, melansir Tribun Papua:

Nasi goreng merupakan sumber karbohidrat dan lemak (tergantung minyak dan bahan tambahan).

Namun, nasi goreng saja minim serat dan protein jika tanpa lauk tambahan.

Tahu goreng adalah sumber protein nabati, tapi jumlahnya sangat terbatas untuk kebutuhan harian anak.

Irisan mentimun memberikan sedikit serat dan vitamin, tapi porsinya terlalu kecil untuk kontribusi signifikan. 

Sementara jeli umumnya tinggi gula, rendah gizi, dan tidak memberikan manfaat nutrisi berarti.

Menu makanan ini minim protein hewani (tidak ada telur, ayam, ikan, atau daging).

Selain itu, juga kurang sayur dan buah dalam jumlah dan variasi.

Tidak ada sumber kalsium seperti susu atau olahan susu.

Bisa disimpulkan, menu MBG ini tinggi karbohidrat dan lemak, tapi rendah serat dan mikronutrien.