Berita Viral
Guru Lapor Dengar Suara Aneh di Atap Sekolah ke Damkar, Proses Evakuasi Disaksikan Para Siswa
Proses evakuasi seekor burung yang terjerat di atap sebuah sekolah menjadi tontonan para siswa.
Penulis: Ignatia | Editor: Ignatia Andra
Sebab, benang layangan dapat membahayakan bila terkena kulit.
“Benang layangan itu bisa membahayakan, bukan hanya bagi hewan, tapi juga bagi manusia. Kami harap warga lebih bijak,” kata dia.
Baca juga: Uang Rp1,2 M Milik Dwi Ludes Jadi Korban Dugaan Investasi Bodong Alkes, Total Kerugian Rp12 Miliar
Delapan burung hantu juga pernah dievakuasi oleh Damkar baru-baru ini.
Tim Pemadam Kebakaran (Damkar) Kabupaten Sampang tak hanya sigap memadamkan api, tapi juga tangkas saat harus menangani satwa liar.
Kali ini, petugas Damkar mengevakuasi sekumpulan burung hantu yang bersarang di atap rumah warga di Dusun Nanger, Desa Plakaran, Kecamatan Jrengik, Kabupaten Sampang, Madura.
Laporan mengenai keberadaan burung hantu itu diterima Command Center Damkar Sampang pada (27/10/2025) sekitar 07.22 WIB.
Tim segera meluncur ke lokasi dan tiba sekitar pukul 08.04 WIB, kemudian memulai proses penanganan hingga selesai sekitar pukul 11.08 WIB.
"Kami mendapat laporan dari warga bahwa ada beberapa burung hantu bersarang di atap rumah tingkat yang sudah lama tidak ditempati," kata Kasi Operasi Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Daerah (Damkar) Sampang, Maftuh Fathurrahman, Selasa (28/10/2025).
Menurutnya, proses evakuasi memakan waktu sekitar tiga jam lantaran posisi sarang berada di lantai dua bangunan yang cukup tinggi dan sulit dijangkau.
"Tempatnya agak sulit karena rumah besar itu tidak ditempati di bagian atas. Jadi kami harus hati-hati saat mengevakuasi agar tidak melukai burung maupun merusak bangunan," terangnya.
Baca juga: Viral Damkar Selamatkan 29 Balon Pedagang yang Nyangkut di Pohon 10 Meter usai Ditelpon Anak Penjual
Dari hasil evakuasi, petugas berhasil mengamankan delapan ekor burung hantu dari total sepuluh ekor yang bersarang.
Dua ekor lainnya sempat terbang melarikan diri sebelum berhasil ditangkap.
"Sebagian burung kami amankan untuk dikembalikan ke habitat yang lebih aman. Sementara beberapa lainnya dibawa untuk observasi lebih lanjut," tuturnya.
Tidak ada korban jiwa maupun kerusakan dalam peristiwa ini. Evakuasi dilakukan oleh Tim 2 Pos Damkar Sampang dengan menggunakan satu armada bantuan.
Aksi cepat tanggap tersebut mendapat apresiasi warga sekitar yang sempat khawatir dengan keberadaan burung hantu di rumah kosong itu.
"Warga sempat takut karena bunyi burung hantu terdengar setiap malam. Setelah dievakuasi, suasana jadi lebih tenang," pungkasnya.
Berita viral lainnya
Informasi lengkap dan menarik lainnya di Googlenews TribunJatim.com
Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Pa
proses evakuasi
atap Gedung SMPN 5 Pasuruan
benang layangan
burung hantu
Multiangle
berita viral
TribunJatim.com
| 1 Keluarga Miskin Kehilangan BPJS dan Bansos karena Suami Judi Online, Istri Kanker Tak Bisa Berobat |
|
|---|
| Daftar Sorotan Media Asing ke IKN, Sikap Prabowo Belum Berkunjung Hingga Khawatir Jadi Kota Hantu |
|
|---|
| Cara Licik Polisi Curi Mobil Perwira Polri Simpan di Parkiran RS 4 Hari, Terbongkar karena GPS |
|
|---|
| Imbas Satu Teriakan Bikin Pekerja Dikeroyok Buruh Bangunan, Sempat Dikira Masalah sudah Usai |
|
|---|
| Bahlil Tak Temukan BBM Bermasalah saat Sidak SPBU, Janji Kerusakan Motor Brebet Ditanggung Pertamina |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/jatim/foto/bank/originals/Proses-evakuasi-Burung-Hantu-yang-terjerat-benang-layangan.jpg)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.