Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Amalia Terpaksa Mandi Pakai Air Isi Ulang karena PAM Mati Berhari-hari, Tagihan Naik Rp 20 Ribu

Warga di Jakarta Pusat terpaksa mandi dan masak pakair air isi ulang karena PAM Jaya tak mengalir berhari-hari.

Penulis: Ani Susanti | Editor: Ani Susanti
Kompas.com/ Ruby Rachmadina
AIR PAM MATI - Warga di Jalan Percetakan Negara, Kecamatan Johar Baru, Jakarta Pusat, mengeluhkan air PAM Jaya yang tidak mengalir sejak Jumat (31/10/2025) malam. Hingga Minggu (2/11/2025), aliran air belum kembali normal dan membuat warga kesulitan mendapatkan air bersih. Ada yang mandi dan masak pakai air isi ulang. 

Sebelumnya. Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung menegaskan, gangguan suplai air bersih di 53 kelurahan akibat pekerjaan kelistrikan oleh PLN di Instalasi Pengolahan Air (IPA) Pulogadung tidak boleh dibiarkan terlalu lama.

Ia meminta PAM Jaya cepat menindaklanjuti persoalan tersebut agar warga terdampak bisa kembali mendapatkan layanan air bersih secara normal.

“Kemarin Direktur Utama PAM Jaya sudah memberikan laporan kepada saya mengenai hal tersebut. Karena ini bersifat force majeure, sesuatu yang di luar perencanaan, maka saya minta untuk ditangani secara baik dan tidak boleh berlama-lama,” ucap Pramono saat ditemui di Penjaringan, Jakarta Utara, Kamis (30/10/2025).

Pramono memberikan tenggat waktu agar pekerjaan kelistrikan dapat selesai dalam waktu satu minggu.

"Mudah-mudahan dalam satu minggu ke depan persoalan ini sudah selesai,” kata Pramono.

Informasi lengkap dan menarik lainnya di Googlenews TribunJatim.com

Halaman 4/4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved