Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Berita Viral

Ambisi Budi Arie Masuk Gerindra sudah Deklarasi di Hadapan Projo, Sempat Digoda Prabowo: Secepatnya

Budi Arie kini berambisi untuk gabung partai dan menyebut jika langkahnya merupakan transformasi organisasi relawan yang ia pimpin.

Editor: Torik Aqua
KOMPAS.com / IRFAN KAMIL
MASUK PARTAI - Prabowo Subianto (saat itu calon presiden) bersama Ketua Umum Organisasi relawan pendukung Presiden Joko Widodo, Pro Jokowi (Projo), Budi Arie Setiadi di kediaman Prabowo Subianto di Jalan Kartanegara, Jakarta Selatan, Sabtu (14/10/2023) sore. Budi Arie deklarasi di hadapan relawan ingin masuk partai Gerindra. 

Budi bertekad untuk memperkuat partai yang dipimpin Presiden Prabowo Subianto.

Ia secara gamblang menyebut nama Partai Gerindra sebagai partai tujuannya.

"Betul. Iya lah, pasti Gerindra. Nanti kita tunggu dinamika di Kongres ketiga ini. Yang pasti begini, satu, kita akan memperkuat dan mendukung agenda-agenda politik Presiden Prabowo," tutur Budi

Menyatakan diri

Ketua Umum Projo periode 2025-2030, Budi Arie Setiadi, secara langsung menyatakan dirinya yang ingin bergabung dengan Partai Gerindra pimpinan Prabowo Subianto.

Keinginannya untuk bergabung dengan Partai Gerindra itu disampaikan pada sela Kongres III Projo di Hotel Grand Sahid Jaya, Jakarta.

"Jadi mohon izin jika suatu saat saya berpartai, teman-teman Projo bisa memahaminya. Enggak usah ditanya lagi partainya apa. Karena apa? Saya mungkin satu-satunya orang yang diminta oleh Presiden langsung di sebuah forum," ujar Budi Arie.

Mantan Menteri Koperasi di Kabinet Merah Putih itu mengatakan ingin mendukung program pro rakyat yang diusung Prabowo.

"Pak Jokowi dengan program kerakyatannya dan Pak Prabowo dengan pikiran dan hati yang nyata-nyata jelas-jelas berpihak kepada kepentingan rakyat. Dan itu sesuai dan senapas dengan semangat jati diri dan karakter Projo sebagai organisasi relawan," jelas Budi Arie.

Kendati demikian, Budi Arie menegaskan bahwa Projo lahir dari semangat bahwa Indonesia memerlukan pemimpin seperti Joko Widodo (Jokowi). Kelompok relawannya juga merupakan bagian dari sejarah kepemimpinan Jokowi selama 10 tahun sebagai presiden.

"Jadi sejarah Projo adalah sejarahnya Bapak Jokowi sampai 10 tahun berlangsung dari 2014 sampai 2024. Karena saya mendapat berita dari berbagai media, kok ada yang bilang Projo pisah dari Bapak Jokowi. Ini luar biasa sekali framing adu dombanya," ujar Budi Arie.

Dasco belum dengar

Sementara itu, Ketua Harian Partai Gerindra Sufmi Dasco Ahmad mengaku belum mendengar kabar itu. Hal ini dikatakan Dasco usai berbincang dengan Budi Arie Setiadi di sela-sela Kongres III Projo di hari yang sama.

"Statement tadi saya belum dengar, mungkin nanti saya, mungkin nanti saya pengin dengar di dalam," kata Dasco.

Ia pun mengaku belum mendengar rencana sejumlah relawan Projo untuk bergabung memperkuat amunisi partai.

Namun, ia memastikan Gerindra siap menerima gelombang besar bergabungnya relawan dari manapun.

Partai yang dipimpin Presiden Prabowo Subianto tersebut akan mempertimbangkan agar masukan para calon kader diakomodir.

Halaman 2/4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved