Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Berita Viral

Siasat Polisi Waldi Bunuh Dosen Erni yang Tolak Mantan Balikan, Pakai Rambut Palsu, Jejak Dipel

Seorang anggota Polres Tebo, Kabupaten Tebo, Jambi, Bripda Waldi (22) membunuh wanita berprofesi dosen bernama Erni (37).

|
KOLASE Facebook Diana Sari
POLISI BUNUH DOSEN - Bripda Waldi, anggota Polres Tebo, Jambi (kanan) membunuh dosen Erni (kiri). Korban merupakan mantan kekasih Waldi. Pelaku ingin balikan namun ditolak. Bripda Waldi ditangkap di sebuah kos di Muara Tebo pada Minggu (2/11/2025). 

"Kita mendapatkan beberapa dokumentasi dari CCTV itu dibawa oleh pelaku menggunakan wig (rambut palsu), jadi identik dengan keterangan saksi di depan dan samping rumah pelaku ini gondrong," papar AKBP Natalena.

Baca juga: Kisruh Yai Mim dan Sahara Makin Panas, Eks Dosen Tambah Laporan Dugaan Persekusi dan Penistaan Agama

Hasil visum korban, ada bukti kekerasan

Pemeriksaan jenazah yang dilakukan oleh dr Sepriyedi dari RSUD H Hanafie Muara Bungo menemukan bukti kekerasan yang signifikan.  

Dokter menemukan lebam dan luka di area kepala dan leher, serta tanda-tanda mencurigakan di sekujur tubuh korban. 

Bukti-bukti kekerasan yang ditemukan antara lain: 

1. Luka di Kepala

Terdapat lebam di seluruh wajah dan benjolan besar di kepala bagian belakang dengan dimensi lebar sekitar 13 cm dan panjang 10 cm. 

2. Kekerasan Leher dan Bahu

Ditemukan lebam pada bagian leher dan memar di kedua bahu (kanan dan kiri), yang diduga akibat benda tumpul atau tajam. 

3. Dugaan Kekerasan Seksual

Tim medis juga menemukan adanya cairan pada bagian organ intim korban, yang mengindikasikan adanya dugaan kekerasan seksual. 

Dokter memperkirakan korban yang merupakan warga Kecamatan Pelepat Ilir, ini telah meninggal dunia sekitar 12 jam sebelum ditemukan.  

Perkiraan waktu kematian ini didukung oleh temuan darah berwarna gelap yang keluar dari mulut dan hidung korban, yang mengindikasikan proses pembusukan awal.

Setelah melakukan pembunuhan, Waldi mengambil sejumlah barang milik korban seperti mobil Honda Jazz, sepeda motor Honda PCX, perhiasan, dan gawai.

Polisi menemukan mobil korban di wilayah Kabupaten Tebo, tidak jauh dari tempat tinggal pelaku, lengkap dengan perhiasan di dalamnya.

Sementara motor PCX milik korban ditemukan terparkir di RSUD H Hanafie Muaro Bungo.

“Honda Jazz kita amankan di kontrakan pelaku di Tebo, PCX ditemukan di parkiran Rumah Sakit Hanafi Muara Bungo, dan handphone dalam mobil korban,” ujarnya.

Informasi lengkap dan menarik lainnya di Googlenews Tribunjatim.com

Sumber: Tribun Sumsel
Halaman 3/3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved