Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Berita Viral

Kronologi Rizki Kiper Muda Dibawa ke Kamboja Kerja Tipu Orang Kaya, Telpon Keluarga Diam-diam

Rizki dibawa ke Kamboja dan dipaksa bekerja sebagai pelaku penipuan daring dengan modus percintaan.

TikTok @rizki.nur.fadilla6
KORBAN PERDAGANGAN ORANG - Rizki Fadhilah, kiper asal Bandung menjadi korban Tindak Pidana Perdagangan Orang (TPPO) setelah dijebak oleh seseorang yang mengaku sebagai manajer klub sepak bola ternama. Alih-alih mendapat kontrak bermain, Rizki justru dibawa ke Kamboja dan dipaksa bekerja sebagai pelaku penipuan daring dengan modus percintaan, Rabu (19/11/2025). 

Ringkasan Berita:
  • Pesepakbola asal Bandung, Rizki Nur Fadhilah menjadi korban Tindak Pidana Perdagangan Orang.
  • Mulanya ditawari kontrak main, Rizki justru dibawa ke Kamboja dan dipaksa bekerja sebagai pelaku penipuan daring dengan modus percintaan.
  • Keluarga sudah melapor ke berbagai instansi mulai Polresta Bandung, Dinas terkait, hingga datang ke Gedung Sate. Namun hingga kini, belum ada tindak lanjut konkret untuk memulangkan Rizki.

 

TRIBUNJATIM.COM - Mimpi menjadi pesepak bola profesional berubah menjadi mimpi buruk bagi Rizki Nur Fadhilah

Remaja 18 tahun asal Desa Dayeuhkolot, Kecamatan Dayeuhkolot, Kabupaten Bandung ini menjadi korban Tindak Pidana Perdagangan Orang (TPPO) setelah dijebak oleh seseorang yang mengaku sebagai manajer klub sepak bola ternama.

Alih-alih mendapat kontrak bermain, Rizki justru dibawa ke Kamboja dan dipaksa bekerja sebagai pelaku penipuan daring dengan modus percintaan.

Rizki, yang akrab disapa Fadhil, kini harus hidup dalam tekanan dan kekerasan.

Setiap hari ia ditargetkan mencari puluhan kontak calon korban yang dianggap orang kaya untuk ditipu. 

Bila tidak memenuhi target, hukuman fisik menantinya.

Ia dipukul hingga ratusan kali dan dipaksa mengangkat galon dari lantai satu sampai lantai sepuluh. 

Dalam sehari, ia bekerja dari pukul 08.00 hingga tengah malam, bahkan sering lebih lama jika pekerjaannya belum selesai.

Baca juga: Rizki Dapat Tawaran Direkrut SSB, Kiper Muda itu Malah Terdampar di Kamboja, Keluarga Khawatir

Awal Kejadian hingga Dibawa ke Kamboja

Perjalanan kasus ini bermula dari keinginan Fadhil mewujudkan impian menjadi pemain profesional.

Sebagai seorang penjaga gawang yang pernah berlatih di SSB lokal dan di Diklat Persib, ia sangat antusias ketika melihat pengumuman seleksi pemain PSMS Medan di media sosial Facebook.

Seseorang menghubunginya, mengaku sebagai manajer klub, dan menawarkan kesempatan emas untuk mengikuti seleksi.

Tanpa curiga, Fadhil dan keluarganya percaya pada tawaran tersebut.

Imas Siti Rohanah, nenek Fadhil, menuturkan cucunya berangkat dari Bandung menuju Jakarta dengan dijemput oleh sebuah layanan travel pada 26 Oktober.

Keesokan harinya, ia menerima foto tiket pesawat dari Fadhil dengan rute Jakarta–Medan–Kualanamu.

Sumber: Tribun Jateng
Halaman 1/3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved