Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Berita Viral

Klarifikasi Pihak Rumah Sakit soal Dugaan Malapraktik Bocah 5 Tahun, Ayah: Operasinya Sampai 2 Kali

Seorang bocah 5 tahun diduga menjadi korban malapraktik yang dilakukan sebuah rumah sakit di Solo, Jawa Tengah.

Penulis: Ignatia | Editor: Ignatia Andra
Tribun Soloo
DUGAAN MALAPRAKTIK - Haryo Anindito, warga Kartasura, Sukoharjo saat ditemui Kamis (20/11/2025). Ia melayangkan aduan ke Polresta Solo terkait dugaan malapraktik yang dialami putranya di salah satu rumah sakit di Solo. 

Atas berbagai kejanggalan tersebut, Haryo akhirnya menempuh jalur hukum dengan melaporkan dokter tersebut ke Polresta Solo pada Selasa (18/11/2025).

Kronologi

Haryo Anindito, warga Singopuran, Kartasura, Kabupaten Sukoharjo, melayangkan aduan ke Polresta Solo terkait dugaan malapraktik yang dialami anaknya di salah satu rumah sakit.

Aduan tersebut telah diterima pihak kepolisian dengan nomor STBP/845/XI/2025/Reskrim.

Haryo melaporkan karena anaknya harus menjalani operasi hernia sebanyak dua kali dan mengalami kesakitan akibat dugaan malapraktik tersebut.

Saat ditemui awak media, Haryo menjelaskan kasus ini bermula ketika anaknya mengalami hernia dan dibawa ke salah satu rumah sakit di Solo pada Mei lalu.

"Awalnya anak saya dioperasi pada tanggal 20 Mei. Lalu terjadi komplikasi setelah operasi tersebut. Penyakitnya kembali lagi, lalu harus dioperasi ulang. Dokter tidak memberikan keterangan apapun terkait kondisi anak saya dan langsung dirujuk ke dokter bedah anak," ujar Haryo, Kamis (20/11/2025).

Operasi pertama yang dijalani DPA (5), putra Haryo, dinyatakan gagal.

Tiga bulan kemudian, anaknya harus kembali menjalani operasi di rumah sakit berbeda.

Baca juga: Jembatan Penghubung Bojonegoro-Lamongan Ambruk Tergerus Luapan Air Sungai Semar Mendem

"Dan dokter menanggapinya, anak saya harus operasi ulang. Jadi saya sebelumnya menganggap ada kegagalan atau jebol operasinya. Anak saya harus dioperasi dua kali dan menunggu 3 bulan, padahal saat itu anak saya sudah kesakitan," lanjut Haryo.

Tidak adanya keterangan jelas mengenai penanganan operasi membuat Haryo geram dan akhirnya memilih jalur hukum.

"Makanya sekarang saya memberikan laporan ke Polresta Surakarta, diterima oleh PPA, dan katanya akan diproses," ujar Haryo.Haryo berharap keadilan bagi putranya yang harus menjalani dua kali operasi akibat dugaan malapraktik

Ia meminta pihak dokter yang menangani, yakni ahli bedah umum serta pihak rumah sakit, untuk menyampaikan permintaan maaf secara terbuka.

"Harapannya yang jelas saya ingin permintaan maaf, baik secara langsung maupun di media. Karena bagaimanapun saya tidak ingin hal ini terjadi pada orang lain," pungkas Haryo.

Berita viral lainnya

Informasi lengkap dan menarik lainnya di Googlenews TribunJatim.com

Sumber: Tribun Jatim
Halaman 3/3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved