Jambret di Surabaya Batal Rampas Ponsel Saat Tangannya Ditahan Korban, Tetap Ditangkap Polsek Wiyung
Anggota Polsek Wiyung berhasil tangkap pelaku perampasan ponsel yang beraksi menyasar pelajar pada Selasa (30/4/2019).
Penulis: Luhur Pambudi | Editor: Anugrah Fitra Nurani
Laporan Wartawan TribunJatim.com, Luhur Pambudi
TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA - Anggota Polsek Wiyung berhasil tangkap pelaku jambret ponsel yang beraksi menyasar pelajar pada Selasa (30/4/2019).
Pelaku bernama Nurdiansyah (40) warga Bebekan, Taman, Sidoarjo.
Apesnya, Ia tak sempat menikmati jerih payah hasil curiannya itu.
Pelaku mendapat perlawanan dari korban Riana Margaretha yang ponselnya berusaha Nurdiansyah rampas.
(Residivis Jambret Ponsel dan Tas Perempuan Dibekuk Polresta Kediri, Tak Jera Keluar Masuk Penjara)
"Dia gak berhasil ambil ponsel lalu urungkan niat terus berniat kabur naik motor," kata Ipda Wahyu Kanit Reskrim Wiyung, Selasa (30/4/2019).
Kejadian itu bermula, sekitar pukul 12.00 WIB, saat korban bersama seorang rekannya berboncengan menuju sebuah depot bakso di kawasan SMAN 22 Surabaya.
Usai membeli bakso, keduanya lalu beranjak pergi dengan menaiki motor honda beat bernopol N-5048-XV.
Seperti biasa, korban meletakkan ponselnya di kantung dasbor yang berdekatan dengan leher kemudi motor.
Tak lama kemudian, tiba-tiba pelaku datang dari arah belakang korban, lalu merogoh kantong dasbor dan berupaya mengambil ponsel korban.
Sadar ponselnya sedang diambil paksa oleh seorang yang tak dikenal, korban sontak meraih tangan pelaku dan memeganginya erat-erat.
(Jambret HP Dibekuk Tiga Jam Usai Beraksi di Gurah Kediri)
(Jambret Ponsel Mahasiswi, Pria di Mojowarno Jombang Ditangkap Warga Akibat Terjebak Macet)t
Insiden tarik menarik sempat terjadi antar keduanya beberapa saat. Korban bersikeras mempertahankan ponselnya.
Hingga pada akhirnya rencana jahat pelaku untuk membawa kabur ponsel korbannya kandas.
Sadar perlawanan yang dilakukan korbannya tak bisa diatasi, pelaku memilih urungkan niat perampasannya.
Jambret Gagal itu mengambil langkah seribu, namun sempat diteriaki korban dan mendapat perhatian warga..
"Korban teriak-teriak maling, dan bikin gaduh warga, lalu tangkap pelaku, dan tak lama kebetulan kami melintas," tandasnya.
(Seorang Mahasiswi Dijambret dan Dipukul Orang Tak Dikenal di Kawasan Pinggir Kali Tulungagung)