Reaksi Sopir Angkot Malang Soal Mikrolet Online, Sopir Usia Lanjut dan 'Gaptek' Perlu Perhatian
Maraknya angkutan berbasis online tampaknya menjadi boomerang tersendiri bagi para sopir angkot atau mikrolet di Kota Malang.
Penulis: Rifki Edgar | Editor: Arie Noer Rachmawati
Romli juga meminta Pemkot Malang agar memberikan solusi lebih baik lagi seperti dengan memberikan tunjangan tiap bulannya.
• BREAKING NEWS: Jeritan Tolong Pemilik Kios Iringi Ludesnya 6 Kios Bensin & Tambal Ban di Malang
Dia juga meminta agar para sopir ini bisa mendapatkan subsidi seperti bersubsidi BBM dan lain sebagainya.
"Setidaknya kami mendapat layanan BBM bersubsidi. Karena saat ini kami sedang dalam fase yang cukup berat saat ini," tandasnya.
Sementara itu, Wali Kota Malang Sutiaji menyampaikan, kegiatan sosialisasi ini merupakan bentuk kepedulian dan pembinaan kepada sopir mikrolet di Kota Malang.
Untuk itu, ke depan ini Pemkot Malang akan mengumpulkan para pemilik SPBU untuk membicarakan subsidi SPBU.
"Seharusnya mobil plat hitam tidak membeli BBM bersubsidi. Itu yang banyak dikeluhkan oleh sopir. Untuk itu dalam waktu dekat ini kami akan mengumpulkan mereka," pungkasnya. (Surya/Rifki Edgar)